utama

Krisis Kesehatan Mental di Depok, Ratusan Orang Alami Depresi dan 3 Bunuh Diri

Jumat, 20 Oktober 2023 | 07:45 WIB
Mengahadapi Orang Depresi

RADARDEPOK.COM - Kota Depok tengah mengalami krisis kesehatan mental yang berdampak pada banyaknya masyarakat yang mengalami depresi. Tak sedikit dari mereka berujung bunuh diri.

Polres Metro Depok mencatat, telah terjadi tiga kasus bunuh diri dalam periode Januari hingga Oktober 2023. Hal ini menyusul adanya kondisi krisis kesehatan mental.

Adapun, krisis kesehatan mental di Depok maupun Indonesia tengah menjadi sorotan. Tak jarang, masyarakat yang mengalami depresi memilih mengakhiri permasalahan hidupnya dengan cara bunuh diri.

Baca Juga: Supian Suri : Kota Depok jadi Inflasi Terendah di Jawa Barat

Kasubag Humas Polres Metro Depok, Iptu Made Budi mengatakan, bunuh diri di Kota Depok mencapai tiga kasus yang terjadi selama periode Januari hingga Oktober 2023.

"Terdapat tiga kasus bunuh diri selama periode Januari sampai Oktober tahun ini," ungkap Iptu Made Budi kepada Radar Depok, Kamis (19/10).

Rata-rata, beber Iptu Made Budi, bunuh diri dilakukan dengan cara menggantung diri. Namun, terdapat kasus lainnya dengan cara yang berbeda.

Baca Juga: Kacau! 10 Hari Bangku Komisioner KPU Depok Masih Kosong

Selain bunuh diri, Iptu Made Budi menerangkan, terdapat sembilan kasus pembunuhan yang terjadi dalam periode tersebut.

"Kasus pembunuhan dalam periode Januari hingga Oktober 2023 terdapat sembilan kasus," kata Iptu Made Budi.

Berdasarkan catatan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok, kesehatan mental dapat menimbulkan berbagai gangguan kesehatan. Hal itu terdata pada seluruh puskesmas dalam periode Juli hingga September 2023.

Baca Juga: Wakil Walikota Depok Imam Budi Hartono Dukung Penuh Nilai Kerja ASN Pakai Bang-ER, Aplikasi Apa Itu?

Kabid Pengendalian dan Penularan Penyakit (P2P) Dinkes Kota Depok, Umi Zakiyati merincikan, terdapat kasus skizofrenia sebanyak 594 kasus, psikotik akut sebanyak 24 kasus, gangguan cemas atau anxietas sebanyak 135 kasus, dan gangguan depresi sebanyak 100 kasus.

"Serta gangguan cemas dan depresi sebanyak 132 kasus," tutur Umi Zakiati.

Anggota Komisi D DPRD Kota Depok, Ade Supriyatna menjelaskan, kesehatan mental sangat tergantung dari mindset dan gaya hidup seseorang yang berasal dari cara belajar tentang hidup. Termasuk, informasi dari media sosial maupun tayangan TV.

Halaman:

Tags

Terkini

Jangan Malas! Ayah di Depok Diminta Ambil Rapor Anak

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB

Buruh di Depok Ingin UMK Naik 6,5 Persen

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB

BPN Depok Sematkan Pin Emas Kepada Kejari

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB