Minggu, 21 Desember 2025

TMMD Percepat Pemerataan Pembangunan, Pemkab Bogor Ingin Terus Sinergi dengan TNI

- Sabtu, 6 Desember 2025 | 07:05 WIB
Wabup Jaro Ade dan Ketua DPRD Kabupaten Bogor Sastra Winara menghadiri Rapat Paripurna TMMD ke-46 tahun 2025.  (DOKUMEN KABAR BOGOR)
Wabup Jaro Ade dan Ketua DPRD Kabupaten Bogor Sastra Winara menghadiri Rapat Paripurna TMMD ke-46 tahun 2025. (DOKUMEN KABAR BOGOR)

RADARDEPOK.COM-Program TNI Manunggal Menbangun Desa (TMMD) menbantu Pemerintah Kabupaten Bogor melakukan pemerataan pembangunan di berbagai lini.

Pemerintah Kabupaten Bogor berharap sinergi yang kuat dengan TNI dapat terus menjadi motor percepatan pembangunan.

Hal ini dikatakan Wakil Bupati Bogor Ade Ruhandi (Jaro Ade)  pada Rapat Paripurna TMMD ke-46 Tahun 2025  Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad), Jakarta Pusat, Kamis (4/11/2025).

Baca Juga: Sering Dilanda Banjir, Dedi Mulyadi Tegaskan Tiga Langkah Penting untuk Atasi Masalah di Kabupaten Bandung: Jangan Cuma Teriak Banjir

Jaro Ade mengatakan, kebijakan Bupati Bogor sejalan dengan semangat TMMD yang selama ini telah banyak memberikan manfaat bagi masyarakat, khususnya terkait pembangunan jembatan, jalan, dan berbagai sarana pendukung lainnya.

“Banyak program Kabupaten Bogor yang disinergikan dengan TNI, baik melalui Kodim maupun Korem. Terutama untuk pembangunan jembatan-jembatan penghubung dan peningkatan kualitas jalan yang menjadi bagian dari TMMD,” ungkapnya.

Ia menambahkan, kerja sama berkelanjutan antara Pemerintah Kabupaten Bogor dan TNI akan terus diperkuat sebagai wujud komitmen menghadirkan pembangunan merata dan percepatan aksesibilitas bagi masyarakat di berbagai wilayah.

Baca Juga: Rutinitas Positif di Lapas Cibinong : Olahraga Senam Pagi dan Penyuluhan Kesehatan Tingkatkan Kesadaran Warga Binaan

Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, membacakan sambutan Asisten Teritorial (Aster) Kasad Mayjen TNI Rachmad Zulkarnaen mengungkap, TMMD bukan semata program pembangunan fisik, tetapi bagian dari operasi bakti TNI untuk memperkuat sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat.

“TMMD juga merupakan program lintas sektoral yang dilaksanakan secara terpadu menegaskan adanya semangat kebersamaan untuk membangun Indonesia dari pinggiran sebagai wujud kehadiran negara bagi rakyatnya di seluruh pelosok negeri,” ujarnya.

Kasad juga menekankan pentingnya penentuan sasaran melalui Bottom Up Planning System sehingga kebutuhan nyata masyarakat menjadi dasar prioritas pembangunan. Mekanisme ini melibatkan perangkat desa hingga pemerintah kabupaten/kota guna memastikan setiap sasaran benar-benar sesuai kebutuhan lapangan.

Baca Juga: Lewat Jalur Darat, Bantuan Logistik Sudah Tersalurkan ke Wilayah Terisolir di Aceh Timur

Selain pembangunan fisik, TMMD terus diperluas melalui kegiatan nonfisik seperti penyuluhan wawasan kebangsaan, kesehatan masyarakat, peningkatan kapasitas ekonomi, hingga pemberdayaan generasi muda. Pendekatan terpadu lintas sektor ini menjadi kunci penguatan ketahanan sosial masyarakat desa.

Dengan mengusung tema “Memperkuat Kemanunggalan TNI–Rakyat dan Pemerataan Pembangunan dari Desa”, TMMD 2025 diharapkan menjadi akselerator pembangunan nasional yang berorientasi pada keadilan sosial, kemandirian desa, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Kegiatan ini merupakan rangkaian rapat koordinasi sekaligus penyelarasan program setelah pelaksanaan TMMD Tahun 2025 serta persiapan pelaksanaan TMMD Tahun 2026.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Sah! Muhamad Yusril Nakhodai PK KNPI Ciawi

Minggu, 21 Desember 2025 | 16:21 WIB

MPI Kabupaten Bogor Sabet Dua Medali di Kejurda Jabar

Sabtu, 20 Desember 2025 | 22:52 WIB

Ini Tiga Titik Hambat di Jalur Puncak Bogor

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:35 WIB

Pemkab Bogor Semangat Sukseskan Program MBG

Kamis, 18 Desember 2025 | 08:45 WIB
X