RADARDEPOK.COM - Suara riuhnya gotong royong yang dilakukan oleh warga RW3, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoranmas, Kota Depok begitu terdengar dalam membangun Kampung Pemilu menyambut Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Laporan : Atfal Rida, Depok
Warga saling membagi peran dalam menghias kampung pemilu Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang mengusung nuansa Kerajaan Nusantara.
Memasuki kedalam TPS, gapura setinggi dua meter berbahan kardus, menyambut kedatangan para warga yang akan melakukan hak pilihnya pada hari ini, 14 Februari 2024.
Ketua RW3 Depok Jaya, Nuryadi Rahman dengan wajah bersemangat mengatakan, ini bukan pertama kalinya lingkungan RW3 melakukan dekorasi TPS karena sebelumnya juga telah mendekorasi dengan konsep karnaval.
"Tema yang kami angkat pada Pemilu 2024 ini adalah Kampung Pemilu Kerajaan Nusantara. Kami angkat tema ini karena hiruk pikuk politik saat ini mengarah ke sana," kata Nuryadi, Selasa (13/1) siang.
Nuryadi menjelaskan, di dalamnya terdapat tujuh TPS yang memiliki beragam dekorasi nuansa seperti Kerajaan Pasundan, Toraja, Batak, Bali, Jawa, Banten, dan Aceh. "Kami sudah merancang konsep ini dari jauh-jauh hari dengan kekompakan 11 RT," ujar Nuryadi.
Menurut Nuryadi, konsep Kampung Pemilu yang menempatkan tujuh TPS dalam satu lokasi dapat memudahkan warga untuk menyalurkan hak pilihnya pada saat hari pencoblosan Pemilu.
"Dengan disatukan di sini maka warga tidak perlu repot mencari TPS-nya. Kami juga siapkan hiburan dan bazaar UMKM sehingga Pemilu ini benar-benar menjadi pesta demokrasi," kata Nuryadi.
Kampung Pemilu Kerajaan Nusantara ini memiliki tujuh TPS dengan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) mencapai 1.750 orang. "Pemilih tersebar di 11 RT yang ada di RW 3 Depok Jaya," ungkap Nuryadi.
Selain itu, Nuryadi mengatakan panitia telah menyiapkan kendaraan odong-odong sebagai sarana antar-jemput warga ke TPS di Kampung Pemilu, terutama diperuntukan kepada lansia yang telah susah berjalan.
"Kami sudah menentukan shelter untuk antar jemput warga dengan odong-odong," tambah Nuryadi.
Artikel Terkait
Wakil Walikota Depok Imam Budi Hartono Ingatkan Pentingnya Keamanan dan Sertifikat Halal Bagi Penyedia Makanan
Aliansi BEM Bersama MWA UI Serukan Pemilu Netral, Siap Kawal Pesta Demokrasi Hingga Tuntas
Harga Meroket, Stok Beras di Depok Dibatasi
Ketua RT di Limo Depok Bubarkan Aksi Diduga Bagi-bagi Amplop saat Masa Tenang Pemilu, Ini Kata Bawaslu dan BSNPGD
Masa Tenang Pemilu Diduga Ada Aksi Bagi-bagi Uang di Depok, Pengamat Sebut Bawaslu Depok Mesti Segera Memproses
Wakil Walikota Depok Imam Budi Hartono Nyoblos di TPS 68 Tirtajaya
Puluhan Ribuan WNI di Hongkong Gagal Nyoblos di TPS, Ini Alasannya!