Senin, 22 Desember 2025

Menyelami Komunitas Pemuda Peduli Kukusan, Terbentuk Saat Pandemi Covid-19, Tebar 1.750 Paket Makanan

- Kamis, 20 Juli 2023 | 14:55 WIB
Berkenalan dengan Komunitas Pemuda Peduli Kukusan
Berkenalan dengan Komunitas Pemuda Peduli Kukusan

RADARDEPOK.COM - Terdapat beragam komunitas di Kota Depok. Pada umumnya, komunitas merupakan sekumpulan individu yang memiliki kegemaran atau tujuan yang senada. Di wilayah Kelurahan Kukusan, terdapat sejumlah pemuda yang mengedepankan rasa kepedulian. Mereka tergabung menjadi satu, dengan label Komunitas Pemuda Peduli Kukusan.

Laporan : Aldy Rama

Komunitas Pemuda Peduli Kukusan merupakan gerakan kepedulian dari para pemuda di wilayah Kelurahan Kukusan, untuk memberikan kontribusi positif dan memberikan aksi nyata, dari sebuah keresahan yang dirasakan Pemuda Peduli Kukusan dalam dinamika sosial masyarakat.

Langkah para pemuda ini, merupakan sebuah upaya untuk mencoba memberi solusi, agar dapat menyelesaikan persoalan yang terjadi, khususnya di wilayah Kelurahan Kukusan, Kecamatan Beji, Kota Depok.

Pernyataan ini, diungkapkan secara langsung oleh salah satu pendiri Komunitas Pemuda Peduli Kukusan, Isma Syahid saat dikonfirmasi Harian Radar Depok.

Baca Juga: Bikin Malu, Anggota Komisi V DPR RI Mulyadi Usulkan Bandara Halim Perdana Kusuma Ditutup

“Awal terbentuknya Pemuda Peduli Kukusan, berawal dari keprihatinan para pemuda Kukusan, terhadap kondisi masyarakat ketika terjadi permasalahan global, tepatnya saat pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia,” tutur Isma Syahid.

Wabah virus ini tidak hanya berdampak pada sektor kesehatan. Tetapi juga berimplikasi pada sektor-sektor lain.

Pandemi Covid-19 ini membuat adanya pembatasan sosial di lingkup masyarakat. Artinya, masyarakat harus bekerja dari rumah, mereka juga mengisolasi diri di rumah demi mencegah penularan Covid-19.

Saat itu sektor ekonomi dan dunia usaha juga terkena imbasnya. Banyak karyawan yang dirumahkan, mengakibatkan masyarakat banyak kehilangan pendapatan di saat yang bersamaan, ketika sektor kesehatan dan sektor ekonomi menurun, dan tentunya kondisi sosial masyarakat menjadi terganggu dengan adanya wabah ini.

“Bantalan atau stimulus sosial yang digulirkan pemerintah melalui keuangan negara, pada saat itu tentu masih minim untuk menjangkau seluruh masyarakat. Maka dari itu, kami memulai tergerak untuk ikut berkontribusi, membantu pemerintah dalam memberi bantuan kepada masyarakat yang terdampak pandemi,” tutur Isma.

Baca Juga: Hijrah Politik Menuju Kesejahteraan Sosial (Refleksi Tahun Baru Islam, 1 Muharram 1445 H/2023 M)

Melalui tagline #DariWargaUntukWarga Komunitas Pemuda Peduli Kukusan bergerak, mereka mulai menggalang dana dari warga yang memiliki rezeki lebih untuk dihimpun, dan disalurkan kepada warga yang membutuhkan.

Bantuan yang diberikan ini berupa paket makanan dan vitamin, diberikan kepada warga yang sedang isoman karena dampak pandemi.

Tidak hanya itu, Komunitas Pemuda Peduli Kukusan juga memberdayakan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang terdampak di wilayah Kukusan, agar bisa tetap berdaya saat pandemi.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X