feature

Toleransi di Masjid Jami Ahmad Yani dan Gereja Oikumene Mahanaim, Kegiatan Berjalan dan Saling Menghormati : Bagian 2

Kamis, 29 Februari 2024 | 06:00 WIB
Gereja Oikumene Mahanaimdi wilayah Divisi Infanteri I Kostrad, Kelurahan Kalibaru, Kecamatan Cilodong, Selasa (27/2). (MONICA REISTIE/RADAR DEPOK)

RADARDEPOK.COM - Rumah ibadah merupakan simbol yang sangat penting bagi seluruh pemilik agama. Rumah ibadah juga digunakan sebagai tempat pemenuhan kebutuhan rohani setiap umat manusia. Setiap rumah ibadah, tentu memiliki kegiatan tersendiri guna memperkokoh iman para pengikutnya.

Rumah ibadah yang terletak di depan wilayah Divisi Infanteri I Kostrad, Kelurahan Kalibaru, Kecamatan Cilodong ini, memang menjadi pusat perhatian bagi pengendara motor ataupun pejalan kaki yang melintas.

Baca Juga: Ketua DPRD Kabupaten Bogor Masukkan Program Pertanian, Peternakan hingga Perikanan di APBD 2024

Siang itu di Masjid Jami Ahmad Yani. Beberapa pengendara motor masuk untuk sekedar duduk di teras. Memandang keindahan tempat tersebut. Melihat keatas sambil menggerakan kepala ke kanan dan ke kiri.

Tidak jauh berbeda dengan Gereja Oikumene Mahanaim. Rimbun dan teduhnya pepohonan, sejalan dengan sejuknya udara di sekitar. Debu beterbangan pun sulit untuk sampai memasuki kawasan suci tersebut.

Sertu Yudi Mulyadi masih mengunyah onde onde dengan lahap. Pria berseragam loreng TNI itu, lantas menyeruput teh botolan untuk melancarkan makanan berwarna hijau itu masuk mulut.

Baca Juga: Berkenalan dengan Pembina Mental Rohis Divisi Infanteri 1 Kostrad Depok, Sertu Yudi Mulyadi : Bantu Orangtua Jualan, Jadikan Ayah Pegangan Hidup

Setiap minggu selalu ada kegiatan di dua rumah ibadah ini mbak,” ujar Sertu Yudi Mulyadi.

Kembali bergurau sebentar, Sertu Yudi Mulyadi lanjut bercerita. Kegiatan di masjid yang memang setiap hari dilakukan adalah Salat berjamaah lima waktu dan Salat Jumat yang memang hanya diadakan seminggu sekali.

Hari besar Islam tak luput dari berbagai macam kegiatan rohani disana. Seperti Idul Adha, Maulid Nabi, dan juga Salat Tarawih,” beber Sertu Yudi Mulyadi.

Baca Juga: Eksplorasi Curug Tersembunyi yang bisa Bikin Kamu Melongo, Enggak Bikin Kantong Meringis Karena HTM Cuman Rp10 Ribu!

Sambil melirik keatas dan memiringkan kepalanya, Sertu Yudi Mulyadi mencoba berpikir kegiatan apa yang biasa Gereja adakan disana. Pada akhir pekan selalu ada kegiatan ibadah disana. Walaupun dia pun tidak mengetahui pasti apa nama kegiatan tersebut.

"Sabtu, Minggu pasti ada ibadahnya. Ramai kok jemaah yang kesana. Tapi saya tidak tahu namanya apa," Sertu Yudi Mulyadi.

Baca Juga: Keren, RSUD ASA Depok Lulus Uji K3

Tidak berbeda dengan Masjid Jami Ahmad Yani, Gereja Oikumene Mahanaim pun memiliki kegiatan tersendiri di hari besarnya. Seperti Natal dan juga Paskah.

Halaman:

Tags

Terkini