RADARDEPOK.COM - Rumah ibadah merupakan simbol yang sangat penting bagi seluruh pemilik agama. Rumah ibadah juga digunakan sebagai tempat pemenuhan kebutuhan rohani setiap umat manusia. Setiap rumah ibadah, tentu memiliki kegiatan tersendiri guna memperkokoh iman para pengikutnya.
Rumah ibadah yang terletak di depan wilayah Divisi Infanteri I Kostrad, Kelurahan Kalibaru, Kecamatan Cilodong ini, memang menjadi pusat perhatian bagi pengendara motor ataupun pejalan kaki yang melintas.
Baca Juga: Ketua DPRD Kabupaten Bogor Masukkan Program Pertanian, Peternakan hingga Perikanan di APBD 2024
Siang itu di Masjid Jami Ahmad Yani. Beberapa pengendara motor masuk untuk sekedar duduk di teras. Memandang keindahan tempat tersebut. Melihat keatas sambil menggerakan kepala ke kanan dan ke kiri.
Tidak jauh berbeda dengan Gereja Oikumene Mahanaim. Rimbun dan teduhnya pepohonan, sejalan dengan sejuknya udara di sekitar. Debu beterbangan pun sulit untuk sampai memasuki kawasan suci tersebut.
Sertu Yudi Mulyadi masih mengunyah onde onde dengan lahap. Pria berseragam loreng TNI itu, lantas menyeruput teh botolan untuk melancarkan makanan berwarna hijau itu masuk mulut.
“Setiap minggu selalu ada kegiatan di dua rumah ibadah ini mbak,” ujar Sertu Yudi Mulyadi.
Kembali bergurau sebentar, Sertu Yudi Mulyadi lanjut bercerita. Kegiatan di masjid yang memang setiap hari dilakukan adalah Salat berjamaah lima waktu dan Salat Jumat yang memang hanya diadakan seminggu sekali.
“Hari besar Islam tak luput dari berbagai macam kegiatan rohani disana. Seperti Idul Adha, Maulid Nabi, dan juga Salat Tarawih,” beber Sertu Yudi Mulyadi.
Sambil melirik keatas dan memiringkan kepalanya, Sertu Yudi Mulyadi mencoba berpikir kegiatan apa yang biasa Gereja adakan disana. Pada akhir pekan selalu ada kegiatan ibadah disana. Walaupun dia pun tidak mengetahui pasti apa nama kegiatan tersebut.
"Sabtu, Minggu pasti ada ibadahnya. Ramai kok jemaah yang kesana. Tapi saya tidak tahu namanya apa," Sertu Yudi Mulyadi.
Baca Juga: Keren, RSUD ASA Depok Lulus Uji K3
Tidak berbeda dengan Masjid Jami Ahmad Yani, Gereja Oikumene Mahanaim pun memiliki kegiatan tersendiri di hari besarnya. Seperti Natal dan juga Paskah.
Artikel Terkait
Dramatis! Kejutan Ulang Tahun Supian Suri, Walikota Depok Pura Pura Pingsan, Begini Endingnya
Kamu Pasti Terpesona! Pemandangan City Light dan Sunrise di Tempat Camping ini bikin Betah
Yayasan Nonaktifkan Rektor UP Terduga Kasus Pelecehan Seksual, Kuatkan Identifikasi Pemasalahan dengan LLDikti Wilayah III
Gokil Abis! Tempat Camping ini punya View Hutan Pinus dan City Light yang Super Keren, Lokasinya cuma 2 Jam dari Jakarta
Tiket Masuk Cuman Rp 10 Ribu, Lansung Bisa Nikmati Curug Tersembunyi dengan Pesona Air yang Sebening Kaca!
Depok Tunggu Vaksin DBD : Program Kemenkes, Balikpapan jadi Pilot Project
Muncul Wacana Nikah Seluruh Agama di KUA, Kemenag Depok Tunggu Aturan Resmi : PGIS Minta Dipertimbangkan
Toleransi di Masjid Jami Ahmad Yani dan Gereja Oikumene Mahanaim, Berdiri dari Amalbakti Muslim Pancasila, Tentara jadi Pekerja Bangunan : Bagian 1
Keren, RSUD ASA Depok Lulus Uji K3
DPUPR Depok Gandeng Broron Perbaiki Saluran Jembatan GDC, Seminggu Beres