RADARDEPOK.COM-Forum Persatuan Pemuda Pemudi Curug (P3C), melaksanakan giat fogging di lingkungan RT2/10 Kelurahan Curug, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok, Minggu (26/5). Hal ini dilakukan, sebagai bentuk kepedulian Forum P3C guna mengantisipasi penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di lingkup masyarakat.
Laporan : Aldy Rama
Demam Berdarah Dengue atau yang disingkat DBD, menjadi salah satu penyakit yang menghantui banyak masyarakat. Bahkan tak sedikit korban jiwa berjatuhan, atas penyakit virus dengue yang ditularkan lewat nyamuk aedes aegypti tersebut.
Baca Juga: Anggota DPRD Depok, Qonita Lutfiyah Bangun Balai Warga hingga Posyandu Pakai Kantong Pribadi
Dalam mengantisipasi penyakit DBD. Forum P3C tidak bekerja seorang diri. Mereka, turut dibantu masyarakat setempat dengan menggencarkan fogging ke sejumlah rumah dan titik lokasi yang sekiranya menjadi cikal bakal munculnya jentik nyamuk.
Kegiatan untuk mengantisipasi DBD ini, diawali membersihkan lingkungan sekitar. Tentunya, kegiatan ini sekaligus juga dilakukan untuk meningkatkan kesadaran warga akan pentingnya menjaga kebersihan.
Berlangsung dari pukul 08:00 WIB, kegiatan ini melibatkan puluhan pemuda-pemudi anggota Forum Pemuda dan Pemudi, Ketua RT, serta masyarakat setempat. Mereka dengan semangat melakukan berbagai kegiatan bersih-bersih. Seperti menyapu jalan, memotong rumput liar, serta membersihkan selokan.
Setelah membersihkan lingkungan sekitar. Kegiatan pun berlanjut dengan melakukan fogging secara merata ke sejumlah wilayah di RT2/10 Curug.
"Fogging yang dilakukan ini untuk pencegahan wabah DBD, dan ini merupakan langkah inisiatif Forum Persatuan Pemuda Pemudi Curug," ungkap Ketua Forum P3C, Jarot.
Apa yang dilaskanakan ini, merupakan bagian dari program rutin P3C dalam rangka mendukung program untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat.
Baca Juga: Hajatan Perdana! Kelurahan Tugu Depok jadi Miniatur Indonesia
“Kami ingin memberikan contoh kepada masyarakat, bahwa menjaga kebersihan lingkungan adalah tanggung jawab bersama. Semoga kegiatan ini dapat menginspirasi warga lainnya untuk ikut aktif dalam menjaga kebersihan di lingkungannya masing-masing,” ujar Jarot.***