Selami Pribadi Wakil Ketua DPRD Kota Depok, Yuni Indriany, Idolakan Bung Karno dan Megawati, Pernah Nyaleg di Jawa Barat : Bagian 2

RADARDEPOK.COM-Yuni Indriany memiliki perjalanan politik yang menarik. Ketertarikan Yuni pada politik dimulai dari kecintaannya pada PDIP dan sosok-sosok seperti Soekarno dan Megawati. Menuntunnya kini menduduki jabatan sebagai Wakil Ketua DPRD Kota Depok.

Laporan : Agnesya Wianda

Sosok Ketua DPD PDIP Jawa Barat yang menuntun Yuni Indriani berkecimpung pada dunia politik.Yuni muda yang masih bekerja di sebuah perusahaan asuransi, bertemu dengan Rudi Harsa politisi PDIP yang kala itu merupakan anggota DPRD Jawa Barat.

Baca Juga: Tekstur yang Lembut dengan Rasanya Nyoklat dan Keju Gurih yang Lumer Membuat Insert Brownies Keju Ekonomis Ini Menggoda Abis!

Pertemuan tersebut mengingatkan Yuni Indriany akan kecintaannya terhadap PDIP dan keteladanan sosok-sosok besar seperti Soekarno dan Megawati. Dia merasakan momen kebebasan demokrasi yang nyata di era kepemimpinan Megawati.

"Saya sangat kagum dengan Bu Mega. Pada awal 2000-an, di era kepemimpinannya, kami merasakan kebebasan beragama dan kebebasan pers yang sebenarnya," ungkap Yuni saat mengenang masa-masa tersebut.

Dia bercerita tentang pengalamannya mengenakan hijab saat bekerja, yang baru diperbolehkan berkat kebijakan Megawati.

Perjalanan karir politik Yuni Indriany dimulai dengan mencalonkan diri calon legislatif di Provinsi Jawa Barat tahun 2009. Meski waktu itu belum berhasil, hal tersebut menjadi pengalaman berharga dan menjadikan pembelajaran untuknya.

Baca Juga: Rasa dari Saus Cocolan Ala Thailand Ini Perpaduan Pedas, Segar dan Gurih yang Nagih, Bakalan Cocok untuk Saus BBQan!

Untuk menyokong karir politiknya, Yuni melanjutkan studynya di Universitas Jenderal Achmad Yani (Unjani) dengan jurusan Ilmu pemerintahan.

"S2 di Unjani, lulus tahun 2014," terang Yuni

Setelah kegagalan tersebut, Yuni Indriany ditarik menjadi staf ahli di Fraksi PDIP Jawa Barat, di mana dia belajar banyak tentang seluk-beluk politik selama lima tahun. Pengalaman ini membekalinya untuk terjun ke DPRD Kota Depok sebagai calon legislatif pada Pileg 2014, dan dia pun berhasil terpilih.

"Waktu itu, aku belum memiliki rumah di Depok, jadi aku bolak-balik dari Bandung. Aku asli Betawi, keluarga besarku dari Bendungan Hilir dan Tanah Abang. Tapi karena lama di Bandung, teman-teman sering memanggilku Teteh," kenangnya.

Baca Juga: Sambel Penyet Tempe Kemangi, Resep Sederhana Menggugah Selera

Meskipun tidak berasal dari keluarga politik, dukungan keluarganya sangat berarti baginya. Selama dua periode, sebagai anggota DPRD Kota Depok, Ibu dari tiga anak tersebut aktif dalam menyampaikan aspirasi masyarakat, terutama di wilayah dapilnya yang meliputi Sawangan, Bojongsari, dan Cipayung.