RADARDEPOK.COM - Keberhasilan Pemkot Depok dalam melakukan pemeriksaan karbon monoksida analyzer (CO analyzer) kepada anak-anak sekolah dan remaja secara masif sudah diakui hingga tingkat nasional.
Laporan : Andika Eka Maulana
Di penghujung masa jabatanya, Walikota Depok, Mohammad Idris masih terus menerima berbagai penghargaan tingkat nasional berkat prestasinya menonjol yang dipersembahkan untuk warga Kota Depok.
Bertempat di Alun-Alun Kota Depok, Kota Depok berhasil meraih penghargaan Rekor MURI pada puncak peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) 2024 tingkat Kota Depok.
Penghargaan ini merupakan salah satu bentuk nyata upaya Kota Depok dalam meningkatkan kesadaran generasi muda akan pentingnya kualitas udara sehat dan bahaya merokok.
"Ini adalah langkah strategis untuk menciptakan generasi 2045 yang sehat, produktif, dan berdaya saing,” ujar Mohammad Idris.
Penghargaan ini melengkapi deretan pencapaian kesehatan Kota Depok, termasuk tingkat prevalensi stunting yang berhasil ditekan hingga 3,24 persen, serta angka harapan hidup yang mencapai 75,5 tahun.
Dengan dukungan fasilitas kesehatan seperti 37 puskesmas paripurna, satu puskesmas mandiri, dan layanan darurat SPGDT 119, Depok juga telah mencapai Universal Health Coverage (UHC) lebih dari 100 persen.
Penghargaan ini juga merupakan hasil dari kerja keras dan kolaborasi semua pihak, termasuk masyarakat.
“Dengan tema Gerak Bersama, Sehat Bersama (Geber Sabar), mari kita jaga momentum ini untuk memperkuat komitmen bersama dalam mewujudkan Depok yang lebih sehat dan tangguh,” kata dia.
Selain rekor MURI, acara ini juga menjadi ajang untuk memperkenalkan berbagai program inovatif, seperti Deteksi dan Tindak Cepat (Detak) untuk penanganan serangan jantung, yang bertujuan menekan angka mortalitas.
Pemkot Depok juga menggalakkan olahraga 30 menit setiap hari sebagai bagian dari pola hidup sehat yang menyeluruh.