feature

Mengenal Komunitas Lapak Humor Indonesia Entertainment (2) : Perjalanan 1.100 Subscriber, Wakaf Musala

Rabu, 5 Juli 2023 | 15:00 WIB
KOMPAK : Komunitas Lapak Humor Indonesia (Lamorindo) Entertainment yang memberikan sumbangan wakaf musala, di wilayah Kelurahan Bedahan, Kecamatan Sawangan.

Banyak hal yang masih bisa dikupas jika berbicara terkait Komunitas Lapak Humor Indonesia (Lamorindo) Entertainment. Komunitas yang berdiri setahun lalu ini, ternyata juga memillki kisah menarik dikala mereka meniti karir saat ini.

Laporan : Aldy Rama

RADARDEPOK.COM, Perjalanan karir Lamorindo Entertainment masih begitu panjang. Meskipun begitu, tidak ada kata menyerah bagi para pejuang industri perfilman komedi Indonesia ini. Diketahui, peralatan untuk memproduksi film komedi pendek Lamorindo ini, dibeli dan dibiayai oleh produser mereka.

Baca Juga: Dosen FK UPNVJ Beri Penyuluhan Hipertensi ke Warga Meruyung Depok

Terkadang juga, alat produksi film komedi pendek mereka ini didapat dari support para anggota Lamorindo Entertainment. Pada intinya, produksi film Lamorindo Entertainment ini sebagian besar dibuat secara swadaya.

Pernyataan itu, kembali diungkapkan oleh Drajat Adi Nurjaya, selaku Co Founder Lamorindo Entertainment di kediamannya, di Komplek BNI RT1/5, Kelurahan Bedahan, Kecamatan Sawangan. Ditemani dengan teh tawar hangat, Drajat Adi Nurjaya menceritakan Lamorindo Entertainment dengan begitu leluasanya.

Baca Juga: Taman Safari Indonesia Gelar Lomba Foto dan Video Satwa IAPVC 2023, Begini Syarat dan Ketentuannya

Awal mula Lamorindo Entertainment ini terbentuk tahun lalu, jumlah subscriber di platform Youtube kami kala itu hanya 300 subscriber,” ungkap Drajat Adi Nurjaya.

Meski jumlah subscriber kala itu terbilang kecil, Lamorindo Entertainment tidak menyerah. Dengan menyebar link ke berbagai media sosial dan kepada rekan-rekan. Malang melintang berjalannya waktu, kini Lamorindo Entertainment sudah memiliki 1.100 subscriber lebih.

Baca Juga: Film Elemental (2023): Kisah Romantis Elemen-Elemen yang Memukau!

Rata-rata view yang didapat Lamorindo Entertainment kini mencapai 800 view perfilm pendeknya. Jumlah pencapaian ini tentunya menjadi kebanggaan bagi Lamorindo Entertainment tersendiri, dengan perkembangan channel Youtubenya yang kini berkembang begitu pesat, mengingat jumlah rata-rata view perfilmnya kala baru dibentuk itu hanya 300 view.

Saya ingat sekali ketika awal-awal Lamorindo Entertainment itu terbentuk. Jumlah view rata-rata perfilm pendeknya hanya 300. Dengan angka rata-rata 800 view sekarang ini, sudah cukup membanggakan bagi kami, meskipun hasil produksi film pendek yang kami buat ini secara swadaya,” tutur Drajat Adi Nurjaya.

Baca Juga: Warga Depok Harus Tahu! Efek Begadang dan Pengaruhnya Pada Kulit Wajah

Sebagai bentuk hiburan untuk semua kalangan, Lamorindo Entertainment tidak pernah membatasi kalangan yang ingin menonton film pendek mereka. Mereka berkarya dengan maksimal, untuk dapat dinikmati semua kalangan.

Waktu shooting itu satu hari satu episode. Produksi film ditargetkan selalu berjalan seminggu sekali. Untuk lokasi shootingnya sudah kami tentukan, dan sudah menjadi lokasi tetap atau utama, di wilayah RT1/9 Kelurahan Bedahan, Kecamatan Sawangan,” jelas alumni 2004 Institut Kesenian Jakarta (IKJ) tersebut.

Halaman:

Tags

Terkini