RADARDEPOK.COM-Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Depok berkomitmen mewujudkan transformasi digital yang dilakukan Kementerian ATR/BPN terkait penerapan Sertifikat Tanah Elektronik (STE).
Kepala BPN Kota Depok, Indra Gunawan mengungkapkan, digitalisasi dan inovasi baru menjadi kunci dalam transformasi digital sektor pertanahan. Ini demi mewujudkan layanan yang lebih mudah, cepat, dan akuntabel.
Baca Juga: Belanja Hewan Ternak di Lembu Pentagon Bisa Bayar Pakai QRIS BRI
“Berbeda dengan sertifikat fisik yang rentan hilang atau rusak, STE menawarkan kemudahan dan keamanan bagi pemilik tanah. Tentu saja banyak keunggulannya,” jelas Indra Gunawan kepada wartawan, Jumat 17 Mei 2024.
Sertifikat tanah elektronik, sambung Indra, secara utuh akan disimpan dalam database elektronik Kantor Pertanahan.
Sehingga, terhindar dari risiko kehilangan akibat musibah, bencana, pencurian, atau upaya oknum lain untuk merampas tanah.
“STE selain melindungi hak masyarakat atas tanah, juga meningkatkan akuntabilitas administrasi pertanahan,” tegasnya.
Sistem elektronik ini memungkinkan pemantauan dan pelacakan yang lebih transparan, sehingga meminimalisir potensi penyalahgunaan atau korupsi.
Bahkan, sambung Indra, transformasi digital juga menghadirkan berbagai layanan pertanahan online yang memudahkan masyarakat.
“Contohnya untuk pelayanan pendaftaran tanah, balik nama, dan hak tanggungan yang dapat diakses melalui situs web atau aplikasi BPN. Manfaatnya, menghemat waktu dan biaya bagi masyarakat,” jelas dia.
Manfaat lain, sertifikat tanah elektronik lebih unggul dibandingkan dengan proses manual yang sebelumnya memakan waktu lama dan memerlukan banyak dokumen fisik.
Dengan mengoptimalkan teknologi dan inovasi, diharapkan administrasi pertanahan di Indonesia menjadi lebih efisien, akuntabel, dan memberikan kepastian hukum yang lebih kuat bagi masyarakat.
Berikut 4 manfaat Sertifikat Tanah Elektronik dalam transformasi digital di sektor administrasi pertanahan :
Baca Juga: Baru Banget Buka! Tempat Wisata Terbaru di Bandung, Gratis Tiket Masuk! Yuk Intip Ada Apa Aja
Artikel Terkait
Cegah Kerugian Negara! BPN Kota Depok Desak Pemkot dan BUMN Percepat Sertifikasi Aset
Serius Wujudkan WBK/WBBM! BPN Depok Prioritaskan 7 Program Hingga Teken MoU Bareng KPK
Menteri ATR BPN AHY bakal Tertibkan PKL Puncak, Rudy Susmanto: Relokasi harus Humanis
Masuk 104 Daerah Prioritas Kementerian ATR/BPN! Depok Segera Disulap Jadi Kota Lengkap, Simak Manfaatnya
Pelayanan ROYA BPN Kota Depok Cuma 120 Menit, Warga : Layanannya Memudahkan Masyarakat