Tim advokasi korban, Fathia Fairuza menjelaskan alasan para saksi berani mengungkapkan penganiayaan yang dilakukan oleh Meita Irianty. Hal tersebut didasari oleh rasa empati kepada anak-anak yang kesakitan saat menerima siksaan dari Meita Irianty.
Baca Juga: Mau Berkendara Aman dan Nyaman, Berikut Persiapan yang Harus Dilakukan sebelum Berkendara
"Alasannya simpel saja. Karena itu kasus penganiayaan anak, jadi siapapun yang melihat merasa empati terhadap itu," tutur Fathia Fairuza.
Fathia Fairuza mengatakan, para saksi merasa prihatin dengan kondisi tersebut, sehingga akhirnya memutuskan untuk melaporkan kejadian ini kepada orang tua korban.
"Jadi saksi ini merasa iba kepada anak bayi yang tidak punya salah apa-apa. Maka dari itu mereka memutuskan untuk berpihak kepada anak," tandas Fathia Fairuza.***
Artikel Terkait
Rekonstruksi Penganiayaan Tahanan Polres Metro Depok Tambah Empat Adegan, Pelaku Sundut Rokok di Bagian Vital
Ade Supriyatna Bantu Penanganan Korban Penganiayaan
Tersangka Penganiayaan Tahanan di Depok Terancam 12 Tahun Penjara, Sudah Masuk Kejari
Anak Dianiaya, Orang Tua di Depok Laporkan Pemilik Daycare ke Polisi
Kasus Penganiayaan Daycare di Depok : Polisi Periksa Tiga Saksi, Pemkot Mau Panggil Semua Pengurus Daycare
Cuek Abis! Ini Sikap Asli Meita Irianty, Tersangka Penganiayaan Anak di Daycare Depok