“Banyak daerah di tempat itu enggak ada mobil pemadam, mobilnya tidak ready. Ketika gedung dibakar, tidak ada yang bisa bereaksi. Kenapa Gedung Sate bisa tertangani? Karena apar (alat pemadam api ringan) siap,” ujarnya.
Dedi menekankan bahwa pemerintah daerah harus dalam kondisi siap siaga menghadapi dua hal yang kemungkinan besar bisa terjadi sewaktu-waktu, yaitu bencana alam dan kerusuhan sosial.
Baca Juga: Polusi Pabrik Ban Milik PT Elang Perdana Bahayakan Warga, Komisi I Segera Minta Pertanggungjawaban
“Dua peristiwa yang mungkin terjadi adalah bencana alam dan uruhara. Nah, kita harus dalam posisi siap,” tegasnya.***
Artikel Terkait
Pesan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi Untuk Kabupaten Karawang: Lingkungan Harus Dijaga Seperti Perempuan
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi Sidak Kondisi SMK Negeri 1 Dawuan: Lingkungan Sekitar Bagus, Tapi Bangunannya Tidak Tertata
Ingin Bangsa Berkualitas, Dedi Mulyadi Ungkap Sikap Pemimpin dan Rakyat Harus Diubah
Dedi Mulyadi: Indonesia Harus Mengubah Mindset, Jangan Hanya Jadi Penjual Bahan Mentah
Dedi Mulyadi Soroti Problem Pendidikan di Jawa Barat: Terjebak Akademik, Minim Karya Nyata
Petani Karawang Keluhkan Saluran Air yang Tertutup Perumahan, Dedi Mulyadi: Saya Turunkan Alat Berat Kita Bersihkan
Dedi Mulyadi Akan Lebih Fokus pada Pembagunan Jalan Besar Dibanding Kecil untuk Dongkrak Ekonomi Jawa Barat