Senin, 22 Desember 2025

Baru Aja Dibuka Lapor Pak Purbaya Tembus 15.933 Laporan

- Sabtu, 18 Oktober 2025 | 08:25 WIB
Nomor WhatApps layanan pengaduan Lapor Pak Purbaya (Instagram @kemenkeuri)
Nomor WhatApps layanan pengaduan Lapor Pak Purbaya (Instagram @kemenkeuri)

RADARDEPOK.COM - Kini masyarakat bisa lebih mudah membuat laporan, jika memiliki keluhan atau kendala terkait pajak dan bea cukai

Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa baru saja meluncurkan layanan pengaduan bernama Lapor Pak Purbaya, pada 15 Oktober 2025.

Hingga 17 Oktober 2025 atau sejak 2 hari lalu layanan pengaduan tersebut dibuka, Menkeu Purbaya menyebutkan telah mendapatkan sebanyak 15.933 laporan.

Baca Juga: Atlet Silat Depok Melenggang ke Babak Kualifikasi Porprov Jawa Barat

Dari jumlah tersebut, sebanyak 13.285 laporan sedang diverifikasi, dan sisanya 2.459 berupa ucapan selamat

"Dua hari yang lalu ya kita buka laporan ke Pak Purbaya, Lapor Pak Purbaya. Sudah masuk dalam dua hari ini 15.933 WhatApps yang masuk ke kita. Ucapan selamat ada 2.459 muji-mujilah lumayan lah. Sisanya 13.285 sedang di verifikasi." Ujar Menkeu Purbaya, Jumat, 17 Oktober 2025.

Ia juga menyebutkan ada 10 laporan yang sedang ditindaklanjuti. Selanjutnya Menkeu Purbaya membacakan laporan pertama dari masyarakat terkait adanya pegawai dari bea cukai yang nongkrong di Starbucks.

Baca Juga: Catatan BPS Ada 2.200 Anak di Cigudeg Bogor Tidak Sekolah

Menanggapi laporan tersebut, Purbaya akan menindak tegas dengan memecat pegawai tersebut.

"Jadi saya baru tau walaupun kita udah menggebrak-gebrak, masa dibawah seperti ini. Dianggapnya saya main-main. Artinya mereka enggak peduli dianggapnya maen-maen." Kata Purbaya

"Hari Senin ke depan kalau ada yang ketemu begini lagi, gua akan pecat! Walaupun katanya memecat pegawai negeri susah, saya akan pecat, saya akan persulit hidupnya." Tegas Purbaya

Baca Juga: Alumni Pesantren Lirboyo 2013 Asal Depok Kecam Keras TV Swasta, KHizbullah Kafabih : Jalani Tuntutan yang Diberikan Himasal

Purbaya mengatakan selalu mendapatkan laporan yang bagus, tapi kenyataannya berbeda di lapangan.

"Inikan jadi keliatan bahwa kalau mereka lapor bagus-bagus terus keliatannya, di lapangan begini. Nah ini yang justru kita minta masukan dari temen-temen, masyarakat semua biar kita betulin pelan-pelan. Ujar Purbaya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X