Senin, 22 Desember 2025

Calon Walikota Omong Kosong

Junior Williandro
- Senin, 8 Juli 2024 | 07:00 WIB
Hazairin Sitepu
Hazairin Sitepu

RADARDEPOK.COM - Kalau ada calon walikota atau calon bupati, atau calon gubernur yang tidak memiliki pengalaman tiba-tiba datang berbicara tentang rakyat, maka itu dia sedang mendongeng.

Kalau ada calon walikota atau bupati, atau calon gubernur datang membawa teori-teori dan konsep-konsep tetapi tidak punya pengalaman, maka itu dia sedang menghafal.

Baca Juga: Pengangkatan Ketua MK Pengganti Anwar Usman Dinyatakan Batal Demi Hukum, Berikut Penjelasan Lengkapnya! 

Kalau ada calon walikota atau calon bupati, atau calon gubernur, yang pintar berbicara tentang rakyat tetapi tidak memiliki pengalaman atau karya apa-apa tentang mengatasi masalah-masalah rakyat, maka itu dia sedang omong kosong.

Menjadi walikota, menjadi bupati, menjadi gubernur, atau menjadi presiden sekali pun, itu untuk memecahkan masalah. Setiap kota, setiap daerah, setiap provinsi, setiap negara, memiliki beragam masalah, yang berbeda-beda.

Baca Juga: Pererat Silaturahmi, Imam Budi Hartono Sambangi Kediaman Ulama Ternama Depok Kyai Encep : Ini yang Dibicarakan

Seorang walikota, seorang bupati, seorang gubernur, seorang presiden, tidak akan bisa memecahkan masalah sebelum dia mengerti benar masalah itu.

Ada ribuan masalah di setiap kota, setiap kabupaten, setiap provinsi, setiap negara. Setiap masalah memiliki karakter sendiri-sendiri. Berarti ada pula ribuan karakter masalah.

Seorang calon walikota, calon bupati, calon gubernur, atau calon presiden yang tiba-tiba datang tanpa pengalaman atau karya, atau dia hanya memiliki pengetahuan dan pemahaman yang sempit terhadap masalah-masalah di kota atau di kabupaten, atau di provinsi, atau di negaranya, maka tidak ada keyakinan bahwa dia memiliki kemampuan mengerti dan memahami masalah.

Baca Juga: Sisi Lain Calon Walikota Depok Imam Budi Hartono : Makan Pakai Garam, Jaga Masjid, Matang Sebagai Eksekutif dan Legislatif

Pengalaman dan karya yang dimaksud dalam tulisan ini adalah mereka yang terlibat dalam mengatasi masalah-masalah sosial, masalah-masalah ekonomi, masalah-masalah lingkungan, masalah-masalah pendidikan, masalah-masalah pemerintahan, dll masalah-masalah rakyat.

Politisi, legislator, senator, birokrat, penggiat yang matang adalah orang-orang yang relatif memiliki kemampuan memahami masalah-masalah itu.

Baca Juga: Anak Muda Depok Harus Tau! Imam Budi Hartono Role Model Pemimpin Kota, Ini Kisah Hidup Perih hingga Suksesnya

Maka, ‘tukang dongeng’, ‘tukang menghafal’ dan ‘tukang omong kosong’ tidak memberikan keyakinan bahwa dia layak dipilih menjadi walikota, menjadi bupati, menjadi gubernur, menjadi wakil presiden atau menjadi presiden sekali pun. Karena, tidak memiliki kemampuan yang cukup untuk memecahkan masalah.

Dan… tulisan ini mungkin juga hanya omong kosong… Abu Dhabi, 7 Juli 2024. ***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Membangun Komunikasi Inklusif Bagi Difabel

Kamis, 11 Desember 2025 | 19:43 WIB

Satu Negeri Dua Realitas

Jumat, 28 November 2025 | 08:55 WIB

Pahlawan Hari Ini

Senin, 10 November 2025 | 19:20 WIB

Menembus Pasar Internasional dengan Produk Daur Ulang

Selasa, 16 September 2025 | 19:56 WIB
X