Minggu, 21 Desember 2025

Kasus Sedot Lemak di Depok: Klinik WSJ Ditemukan Unsur Pidana

- Minggu, 4 Agustus 2024 | 07:10 WIB
Klinik kecantikan WSJ, tempat sedot lemak Ella Nanda Sari. (Sandy/ Kilat.com)
Klinik kecantikan WSJ, tempat sedot lemak Ella Nanda Sari. (Sandy/ Kilat.com)

 

RADARDEPOK.COM - Klinik kecantikan WSJ di Depok kini menjadi sorotan setelah polisi menemukan adanya unsur tindak pidana terkait kasus kematian seorang pasien yang menjalani prosedur sedot lemak.

Klinik yang terletak di Jalan Ridwan Rais, Beji Timur, Depok, tampak sepi dan tidak beroperasi sejak insiden tragis tersebut. Saat ini, pagar depan klinik tertutup rapat dan garis polisi dipasang di sekelilingnya.

Kapolres Metro Depok, Kombes Arya Perdana, menjelaskan bahwa pemasangan garis polisi dilakukan untuk menandakan adanya peristiwa pidana di lokasi tersebut.

Baca Juga: Gerakan 10 Juta Bendera Merah Putih, Wakil Walikota Imam Budi Hartono: Depok Targetkan 20 Ribu Bendera

"Lokasi sekarang tutup ya, karena kita police line. Kita tidak mau ada kegiatan-kegiatan yang tidak diinginkan. Sementara memang ada tindak pidana terjadi di sana," ujarnya pada Sabtu (3/8).

Polisi telah melakukan penggeledahan di klinik WSJ dan menyita sejumlah barang bukti, termasuk plang klinik dan alat sedot lemak yang digunakan dalam prosedur pada pasien Ella Nanda.

"Kita melakukan pemasangan police line dan penyitaan barang bukti berupa alatnya. Nanti kita akan mendalami untuk alatnya sendiri, dan penggunaannya dikombinasikan dengan keterangan ahli yang akan kita ambil untuk pemeriksaan beberapa hari kemudian," tambah Arya.

Baca Juga: Waspada Ancaman Gagal Ginjal di Depok: Didominasi Lansia, Sampai Juni Ada 90 Pasien

Meski tidak merinci nama alat yang disita, Arya menjelaskan bahwa mesin sedot lemak tersebut merupakan barang bukti penting dalam penyidikan. Selain itu, polisi juga akan melakukan autopsi terhadap korban.

Tim penyidik sudah tiba di Sumatera Utara untuk melakukan ekshumasi dan berkoordinasi dengan rumah sakit serta keluarga korban guna penyidikan lebih lanjut.

Sejauh ini, polisi telah memeriksa 12 saksi, termasuk dokter, pemilik klinik, dan pengurus lingkungan setempat.

Baca Juga: Meski Hamil, Tersangka Penganiaya Balita di Depok Tetap Ditahan

Penyelidikan terus berlanjut dengan harapan dapat mengungkap seluruh fakta di balik tragedi ini dan memberikan keadilan bagi korban.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Jangan Malas! Ayah di Depok Diminta Ambil Rapor Anak

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB

Buruh di Depok Ingin UMK Naik 6,5 Persen

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB

BPN Depok Sematkan Pin Emas Kepada Kejari

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB
X