RADARDEPOK.COM - Satuan Reskrim Polres Metro Depok akhirnya mengungkap identitas jasad pria yang ditemukan bersimbah darah di Jalan Kabel, Kelurahan Kukusan, Kecamatan Beji, Kota Depok, Selasa (18/2) pagi.
Kasat Reskrim Polres Metro Depok, AKBP DK Zendrato menerangkan, jasad pria yang ditemukan di bawah sutet itu diketahui berinisial SH, berusia 22 tahun, berdomisili di Kota Bogor sesuai dengan keterangan yang tertera di KTP.
“Identitas jasad berinisial SH berusia 22 tahun. Berdasarkan identitas, korban merupakan warga Kota Bogor yang ngekost di Kota Depok,” jelas AKBP DK Zendrato, Rabu (19/2).
Mengingat identitas jasad tersebut sudah diketahui, AKBP DK Zendrato mengatakan, pihak keluarga SH sudah dihubungi dan datang ke RS Polri Kramat Jati.
Baca Juga: Reses DPRD Kabupaten Bogor, Warga Megamendung Tuntut Peningkatan Pembangunan Fisik
“SH masih berstatus sebagai pelajar atau mahasiswa. Untuk barang pribadi seperti dompet dan motor masih ada di kontrakannya,” kata AKBP DK Zendrato.
Pada kasus ini SH diketahui sempat keluar dari grup WhatsApp keluarga pada pukul 02:30 WIB, sebelum akhirnya ditemukan tak bernyawa di dekat sutet Jalan Kabel.
“Kakak kandung SH sempat melihatnya duduk sendiri di depan kontrakan. Kemudian, sejam setelah SH keluar dari grup itu, SH diketahui sempat berjalan sendirian keluar dari kontrakannya,” ungkap AKBP DK Zendrato.
Kemudian, sambung AKBP DK Zendrato, pada pukul 03:35 WIB SH berjalan sendiri dari kontrakan ke tempat lokasi kejadian. Kesimpulan sementara, SH dalam keadaan sadar menuju sutet di mana jasadnya ditemukan. Berkaitan dengan hasil visum, tubuh SH hanya ditemukan luka luar saja.
Baca Juga: Haru, Melihat Wisuda Akbar Tahfizh Alquran Warga Binaan Lapas Cibinong
“Visum luarnya lebih kepada luka karena patah tulang dan ada keretakan bagian kepala dan benturan, seluruhnya akibat benturan,” jelas AKBP DK Zenderato.
Untuk perkembangan kasus ini, polisi masih terus menyelidiki penyebab kematian korban.
“Untuk kesimpulan apakah ini merupakan suatu tindak pidana atau peristiwa bunuh diri, kami belum bisa menyimpulkan,” tutur AKBP DK Zendrato.
Sebelumnya, jasad pria tanpa identitas ditemukan bersimbah darah dengan wajah sudah hancur diduga menghantam aspal. Selain itu, jasad pria itu juga mengalami sejumlah luka di tubuhnya, hingga ditemukan adanya tulang yang patah di bagian pahanya.
Saksi, Robi Syahputra menerangkan, mulanya jasad pria itu ditemukan oleh salah satu warganya yang melintas di TKP sekitar pukul 05:30 WIB. Adanya temuan jasad tersebut, kemudian saksi itu langsung melapor ke Robi selaku ketua RT setempat.
Artikel Terkait
Melihat MBG di SDN Sukamaju 10 Depok, Walau Terlambat Distribusi Tetap Disambut Antusias Warga Sekolah
Efisiensi Anggaran Pemkab Bogor Didukung Legislator Gerindra
Makan Bergizi Gratis Perlu Dievaluasi, Begini Kata Pengamat : Kalau Perlu Dilakukan Perampingan Kabinet!
Perseteruan Hotman Paris dan Firdaus Oiwobo Sampai ke PN Depok : Dilarang Jadi Kuasa Hukum, Datang Sebagai Penggugat
Kompak! Warga Bojongsari Depok Minta Taman Open Space saat Musrenbang
Reses, Ketua DPRD Kabupaten Bogor Sastra Winara Tampung Aspirasi Warga Rumpin : Gedung Pendidikan sampai Jalur Khusus Tambang
Haru, Melihat Wisuda Akbar Tahfizh Alquran Warga Binaan Lapas Cibinong
Reses DPRD Kabupaten Bogor, Warga Megamendung Tuntut Peningkatan Pembangunan Fisik