Kepala Dinsos Kota Depok, Devi Maryori mengungkapkan, pihaknya bersama Tim Tagana Kota Depok telah menyalurkan bantuan kepada para korban sesuai dengan kebutuhan, atas dasar laporan yang diterima petugas di lapangan.
“Kami sudah mengevakuasi para korban terdampak banjir, serta menyerahkan bantuan logistik berupa sandang dan pangan untuk para warga terdampak banjir,” tutur Devi Maryori.
Mengingat jumlah korban terdampak cukup banyak, Devi Maryori mengatakan, pihaknya akan terus melakukan asesmen terhadap warga terdampak banjir. Artinya, pendataan akan terus berjalan di lokasi-lokasi banjir.
“Kami masih terus menerima laporan kejadian banjir. Bantuan masih akan kami lakukan sesuai kebutuhan,” kata Devi Maryori.
Terpisah, Walikota Depok, Supian Suri menjelaskan, sudah berkoordinasi dengan unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah(Forkopimda) seperti Dandim 0508/Depok, dan Kapolres Metro Depok untuk mencari solusi atas bencana yang terjadi.
Baca Juga: Waspada! Cuaca Ekstrem di Depok Hingga 10 Maret
Bahkan, Supian Suri sudah berdiskusi dengan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi agar banjir yang terjadi dapat diselesaikan secara komprehensif, sehingga tak terulang di kemudian hari.
"Saya turut prihatin atas kejadian banjir di wilayah Kota Depok, khususnya di wilayah Sawangan. Tadi sudah ngobrol dengan Pak Dandim, Pak Kapolres, saya di Karawang tadi bersama Pak Gubernur saya diskusi juga mencari solusi secara komprehensif terhadap permasalahan banjir ini," ungkap Supian Suri kepada Radar Depok, Selasa (4/3).
Menurut Supian Suri, penanganan banjir perlu dilakukan secara utuh seperti mencari tahu penyebabnya terlebih dulu, sehingga tepat dalam mencari solusinya.
Baca Juga: Waspada! Cuaca Ekstrem di Depok Hingga 10 Maret
"Kalau untuk antisipasi di awal, tadi saya sudah minta tolong pak camat dan pak lurah untuk monitor terus, jangan sampai ada warga yang terdampak tapi tidak diperhatikan," jelas Supian Suri.
Saat ini, kata Supian Suri, Kota Depok belum membutuhkan pendirian dapur umum. Umumnya, pendirian dapur umum didirikan apabila bencana banjir yang terjadi lebih dari empat hari.
"Tapi untuk saat ini, sifatnya baru distribusi nasi kotak, atau nasi bungkus di beberapa titik," ujar Supian Suri.
Artikel Terkait
Dua Juta Tabung Gas Elpiji Siap Penuhi Kebutuhan Warga Depok Sepanjang Ramadan
Bendungan Katulampa Siaga 1, Warga Depok Diminta Waspada Banjir
Siap-siap! Pejabat Warisan Idris Dimutasi Walikota Depok Supian Suri, Partai Pengusung Bilang Begini
Kompak! Forkopimda Depok Larang Sahur On The Road, Bakal Patroli di 11 Kecamatan
DKUM Depok Siapkan 1.000 Sertifikasi Halal Gratis, Begini Cara Daftar dan Syaratnya!
ASN Depok Kerja 32 Jam Seminggu Selama Ramadan
Kilas Kasus Covid 19 Pertama Masuk Indonesia di Kota Depok: Lima Tahun Berlalu, Dua Penyintas Sehat dan Punya Sanggar