Senin, 22 Desember 2025

Di Podcast Blak-blakan! Tiga Tahun KNPI Depok Tidak Disiram Anggaran

- Kamis, 3 Juli 2025 | 07:50 WIB
KNPI Kota Depok, Army Mulyanto saat hadir di podcast Blak-blakan di Youtube Radar Depok TV, belum lama ini. (RADAR DEPOK )
KNPI Kota Depok, Army Mulyanto saat hadir di podcast Blak-blakan di Youtube Radar Depok TV, belum lama ini. (RADAR DEPOK )

RADARDEPOK.COM – Pantas saja Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Depok tidak berkembang selama bertahun-tahun.

Tidak adanya anggaran yang diberikan kepada organisasi pemuda ini, membuat KNPI mati segan hidup pun tak mau. Kepastian terkuak setelah Ketua KNPI Kota Depok, Army Mulyanto membuka semua fakta di podcast Blak-blakan di channel Radar Depok TV. 

KNPI Kota Depok, Army Mulyanto menjelaskan selama tiga tahun masa kepemimpinannya, organisasi kepemudaan tersebut nyaris tak berjalan optimal akibat minimnya dukungan anggaran dan perhatian dari pemerintah kota.

Baca Juga: Dua Tahun Berturut Turut Raih Juara LKJ TMMD, Radar Depok dan Kodim 0508/Depok Kembali Catatkan Prestasi di Kancah Nasional

“Dari awal menjabat, kami tidak punya dukungan anggaran. Selama ini muter pakai dompet kanan, dompet kiri, dan bantuan donatur,” jelas Army Mulyanto kepada Radar Depok.

Menurut Army Mulyanto, lemahnya peran pemerintah dalam mendukung KNPI membuat organisasi tersebut jalan ditempat. Dia menilai pemerintahan sebelumnya tidak memiliki goodwill politik terhadap pengembangan pemuda.

“Karenaternyata ini bukan orang-orangnya dia, akhirnya kurang menarik.Berapa kali kami mengumumkan bahkan pengurus jabatan kami ga bisa berbuat banyak, karena terkendala di kondisi itu,” kata Army Mulyanto.

Baca Juga: Ketua Lingkungan di Depok Minta Santunan Kematian Dievaluasi Bukan Disetop 

Ironisnya, Army Mulyanto mencatat, Kota Depok memiliki Indeks Pembangunan Manusia (IPM) tertinggi kedua dijawa Barat setelah Kota Bandung.

“Ini membuktikan kualitas pemudanya cemerlang. Tapi kalau tidak diaktifkan, ya akhirnya yang mengisi ruang itu malah pihak-pihak yang tidak jelas," ujar Army Mulyanto.

Selama menjabat, Army Mulyanto mengakui tidak banyak hal besar yang bisa ditorehkan karena terkendala dengan anggaran.

Baca Juga: 632 Calon Siswa Sekolah Gratis Terinput, Pemkot Depok Siapkan Sebanyak 3.286 kursi

“Kita harus jujur. Apa yang kami lakukan tidak maksimal. Karena ya itu tadi, kendalanya anggaran. Jadi hanya program-program yang sifatnya wajib dan sinergi dengan penyelenggara pemilu untuk meningkatkan partisipasi politik anak muda,” ucap Army Mulyanto.

Meski begitu, Army Mulyanto tetap menyimpan harapan terhadap perubahan arah kepemimpinan di Depok. Terlebih Walikota Supian Suri dan Wakil Walikota Chandra Rahmansyah sebagai sosok yang diharapkan bisa membawa paradigma baru.

"Mudah-mudahan rezim yang sekarang ini bisa lebih menghargai dan memprioritaskan organisasi resmi seperti KNPI,” tandas Army Mulyanto.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Jangan Malas! Ayah di Depok Diminta Ambil Rapor Anak

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB

Buruh di Depok Ingin UMK Naik 6,5 Persen

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB

BPN Depok Sematkan Pin Emas Kepada Kejari

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB
X