RADARDEPOK.COM – Tukang gorengan sedang asik mengaduk adonannya, di Jalan Raya Krukut RW3, Kelurahan Krukut, Kecamatan Limo, Kota Depok.
Sesekali pelanggan datang membeli. Hanya saja, tepat dibelakang tukang gorengan terdapat rumah besar dengan gerbang bermulur warna cokelat, tidak ada tanda-tanda kehidupan.
Jam menunjukan pukul 20:11 WIB. Rumah yang dipagari bata merah itu belum juga ada aktivitas. “Selama jualan disini rumah itu sepi-sepi saja, tidak ada yang hilir mudik orang,” kata tukang gorengan itu.
Baca Juga: Indepth News Radar Depok : Ruang Publik jadi Lahan Parkir, Bayar Iuran Tiap Bulan
Lampu rumah utama menyala terang, begitu juga dengan lampu pagar. Bendara Merah Putih dipajang bersanding dengan pagar.
Beberapa kali diketuk pagarnya, tak ada seorang pun yang merespon. Warga yang berdampingan rumah itu, umumnya sudah tahu kalau rumah milik Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Zaytun, Panji Gumilang itu selalu tertutup.
Warga sekitar, AB mengatakan, banyak warga setempat yang sudah mengetahui kabar yang beredar luas, mengenai Ponpes Al-Zaytun di Indramayu yang dinilai menyimpang dari Agama Islam.
"Banyak yang sudah tahu. Saya juga tahu baru-baru ini saja dari berita yang beredar di media sosial (Medos)," kata AB saat dikonfirmasi Harian Radar Depok, Kamis (22/6).
Dia mengatakan, selama puluhan tahun Panji tinggal di lingkup RW3 Krukut, aktivitas di rumahnya selalu tertutup. Bahkan, pimpinan Ponpes Al-Zaytun tersebut jarang sekali bersosialisasi dengan warga sekitar.
"Pemilik rumah nggak pernah kelihatan, apalagi bersosialisasi. Paling cuma pembantunya saja yang keluar, itupun hanya membeli keperluan buat rumah," kata dia.
Baca Juga: Indepth News Radar Depok : Kendaraan Parkir Ruang Publik, DPRD Tunggu Pemkot Depok Ubah Perda Garasi
Disinggung mengenai aktivitas rumah, AB mengatakan, tidak ada yang janggal di kediaman pimpinan Ponpes Al-Zaytun tersebut. Itu lantaran pemilik rumah yang selalu tertutup dengan warga sekitar.
"Selama tinggal di sini tidak ada aktivitas yang janggal di rumahnya, baik itu orang yang berkunjung atau lain sebagainya, pokoknya selalu tertutup," tutur dia.
Senada dengan AB, warga sekitar lainnya, TO mengatakan, tidak pernah melihat aktivitas Panji Gumilang di lingkup warga, meskipun tinggal satu lingkungan dengan pimpinan Ponpes Al-Zaytun tersebut.
Artikel Terkait
Pecatur Junior Depok Borong Lima Medali di Kejurda Jawa Barat, Berikut Rinciannya
Bung Pedro Nyalon Ketua PP Depok, Jadi Calon Terkuat
Polisi Buru Pelaku Pembunuh Pria Paruh Baya di Sukmajaya Depok
630 Linmas Depok Bakal Dilindungi BPJS Ketenagakerjaan, Ini Rencana Pemkot
Depok Banjir, Kadis DPUPR : Warga Mengotori Pemerintah Membersihkan
Long Weekend, ASN Depok Libur Tiga Hari