Senin, 22 Desember 2025

Karena ini Oknum Paspampres Diduga Culik dan Aniaya Warga Aceh hingga Tewas, Korban Sempat Minta Uang

- Selasa, 29 Agustus 2023 | 21:27 WIB
Praka RM oknum anggota Paspampres diduga pelaku penculikan dan penganiayaan Imam Masykur hingga tewas/Instagram riswan dimanik (Praka RM oknum anggota Paspampres diduga pelaku penculikan dan penganiayaan Imam Masykur hingga tewa)
Praka RM oknum anggota Paspampres diduga pelaku penculikan dan penganiayaan Imam Masykur hingga tewas/Instagram riswan dimanik (Praka RM oknum anggota Paspampres diduga pelaku penculikan dan penganiayaan Imam Masykur hingga tewa)

RADARDEPOK.COM – Tentara Nasional Indonesia (TNI) akhirnya mengungkap alasan oknum Paspampres Praka Riswandi Manik (RM) yang diduga menculik dan aniaya warga Aceh, Imam Masykur (25) hingga tewas.

Sebelumnya, Imam Masykur, warga Bireun, Aceh tewas setelah diduga diculik dan dianiaya oknum Paspampres Praka RM dan dua oknum anggota TNI lainnya.

Danpomdam Jaya Kolonel Cpm Irsyad Hamdie Bey Anwar mengungkapkan jika alasan oknum Paspampres Praka RM yang diduga menculik dan Aniaya Imam Masykur hingga tewas karena ingin uang.

Baca Juga: JakPro Mulai Bongkar Rumput JIS Sesuai Rekomendasi FIFA jelang Piala Dunia U17

Menurut Irsyad, pelaku berniat memeras korban yang merupakan pedagang obat ilegal.

Pelaku, yang diduga oknum Paspampres Praka RM, bersama dua pelaku lainnya yang juga anggota aktif TNI kemudian menculik Imam Masykur.

“Aktivitas korban ini dimanfaatkan pelaku untuk memeras korban dengan meminta uang tebusan Rp50 juta,” kata Irsyad dalam keterangannya kepada awak media pada Senin, 28 Agustus 2023.

Baca Juga: Warga Depok, Bakar Sampah Bisa Kena Sanksi : Ini Aturannya

Namun, permintaan pelaku tidak kunjung dipenuhi, sehingga oknum Paspampres itu diduga melakukan penganiayaan.

“Mungkin penyiksaan berat akhirnya meninggal (korban),” terang Irsyad.

Sebelumnya, jenazah Imam Masykur ditemukan di salah satu sungai di wilayah Karawang, Jawa Barat.

Baca Juga: Sukseskan Kotan, BNN Depok Gaet TNI Polri

Saat ditemukan, kondisi jenazah korbam sudah dalam keadaan membengkak.

Atas dugaan tindak pidana yang dilakukan oleh Praka RM dan dua personel TNI lainnya, Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono mengambil sikap tegas.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Jangan Malas! Ayah di Depok Diminta Ambil Rapor Anak

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB

Buruh di Depok Ingin UMK Naik 6,5 Persen

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB

BPN Depok Sematkan Pin Emas Kepada Kejari

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB
X