Baca Juga: PAN Kian Pede Erick Thohir Bakal Diusung, PDI Perjuangan Hitung Ulang Cawapres Ganjar
Soal bakal cawapres, Mardiono mengatakan bahwa PPP tetap mengusulkan nama Sandiaga Uno. Menurut dia, Megawati memberikan respons baik terhadap usulan tersebut.
Terpisah, dinamika yang terjadi dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) tidak mengubah komitmen Partai Golkar mendukung Prabowo.
Ketua DPP Partai Golkar Dave Laksono mengungkapkan, komunikasi di internal berjalan baik. Pembicaraan soal wakil Prabowo segera dibahas.
Baca Juga: KPK Tegaskan Tak Pernah Sebut Nama Muhaimin
Dia belum bisa membeberkan kapan target menuntaskan proses tersebut. Yang pasti, kata dia, pembahasan akan dilaksanakan secara komprehensif.
Dave menuturkan, di KIM keputusan harus diambil bersama. ’’Nanti kan diputus secara bersama, bukan mendadak dan tanpa pembahasan yang jelas,’’ tuturnya.
Golkar konsisten mengusulkan nama Airlangga Hartarto. Itu sejalan dengan keputusan munas Partai Golkar. ’’Kita tetap mendorong Pak Airlangga sebagai cawapres,’’ terangnya.
Baca Juga: Sasmito Kritik Keras Penegakan Hukum di Era Jokowi
Sementara itu, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) akhirnya mengucapkan selamat kepada Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar yang telah mendeklarasikan diri sebagai pasangan capres-cawapres di Surabaya pada 2 September lalu.
’’Semoga sukses,’’ terang AHY dalam konferensi pers di kantor DPP Partai Demokrat kemarin.
AHY mengajak para kadernya untuk membuka lembaran baru dan segera move on dari keadaan sekarang.
’’Hari ini kami keluarga Partai Demokrat dengan berbesar hati, dengan kerendahan hati menyatakan move on dan siap menyongsong peluang-peluang baik di depan,’’ ucapnya.
Baca Juga: Sambut Peluncuran Logo dan Maskot Piala Dunia FIFA U-17, Erick Thohir: Menuju 69 Hari Lagi
Dia menegaskan, Indonesia adalah negara besar yang memerlukan pemikiran, jiwa besar, dan tindakan-tindakan yang besar. Untuk itu, AHY mengajak semua pihak tidak terjebak pada narasi dan isu yang bisa memecah belah sesama anak bangsa.
AHY menyatakan, tidak ada jalan lunak untuk mencapai cita-cita yang besar. Dia mengajak para kader untuk bekerja keras, tetap rendah hati, dan tetap percaya diri.