RADARDEPOK.COM–Setelah ditetapkan, pasangan calon presiden dan wakil presiden resmi memiliki nomor urut. Tadi malam (14/11) Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menuntaskan pengundian nomor urut kepada ketiga paslon tersebut. Hasilnya, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar mendapat nomor urut 1, pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD mendapat nomor urut 3.
Proses pengundian berlangsung semarak. Ketiga paslon didampingi para pendukung yang sejak awal kedatangannya berteriak riuh menyanyikan yel-yel masing-masing. Hadir juga para ketua umum partai pengusung ketiga paslon.
Baca Juga: Aparatur Kelurahan Mekarjaya Depok Berbagi Tips Mengasuh Anak
Pengundian diawali dengan pengambilan nomor antrean yang dilakukan cawapres. Nomor antrean tersebut kemudian menjadi dasar penentuan dalam pengambilan nomor urut yang dilakukan langsung oleh capres. Setelah diundi, nomor urut yang ditetapkan dituangkan dalam surat keputusan KPU.
Saat pengundian, masing-masing paslon tampak puas dengan nomor yang didapat. Cak Imin (sapaan Muhaimin) langsung mengacungkan satu jari telunjuk, Gibran mengacungkan finger heart, dan Mahfud mengacungkan salam metal tiga jari.
Nomor urut 1 yang diperoleh pasangan Anies-Muahimin (Amin) sesuai dengan nomor urut PKB. Nomor urut 2 yang diperoleh pasangan Prabowo-Gibran sama dengan nomor urut Partai Gerindra. Kemudian, nomor urut 3 milik pasangan Ganjar-Mahfud sama dengan nomor urut PDIP.
Baca Juga: Sanpel De Prima Masuk 11 Kecamatan, Disdukcapil Kota Depok Pastikan Layanan Semakin Mudah
Dalam sambutannya, Cak Imin menyampaikan komitmennya untuk mengisi pemilu dengan ide dan cita-cita. Saat ini Timnas Amin telah terbentuk dan siap mengikuti kompetisi. Dalam kesempatan itu, Cak Imin juga menyampaikan harapan agar pemilu digelar secara sehat. ”Dilaksanakan dengan kejujuran dan keterbukaan," ujarnya.
Dengan begitu, rakyat bisa menikmati pemilu dengan riang gembira. ”Berkompetisi, tapi tetap berkeluarga dan gembira," imbuhnya didampingi Anies yang terus tersenyum.
Cak Imin juga mengajak semua pihak ikut mengawasi pelaksanaan pemilu. Jika ada kecurangan, dia meminta mendokumentasikan dan memviralkan. ”Itulah pemilu yang saling menjaga," kata dia.
Baca Juga: 10 Siswa SD Depok Ikuti Lomba FTBI Jawa Barat 2023, Kadisdik Minta Doakan Masyarakat
Sementara itu, Prabowo Subianto menyampaikan pandangan yang sama dengan Cak imin. Dia juga menegaskan komitmennya untuk menggelar pemilu secara adil. ”Kejujuran harus utuh seutuh-utuhnya," ujar dia.
Menteri pertahanan itu juga meyakini, KPU akan menggelar pemilu secara adil tanpa ada kecurangan apa pun. ”Kalau pemilu curang, mengkhianati rakyat dan bangsa Indonesia," tegas Prabowo.
Sementara itu, Ganjar Pranowo dalam pidatonya menyinggung persoalan demokrasi yang saat ini gelap. Itu tidak hanya dialami elite, tapi juga publik berbagai elemen. ”Kita menangkap apa yang menjadi kegelisahan kebatinan masyarakat," ujarnya. Ganjar menambahkan, pihaknya akan berkomitmen menjaga demokrasi sehat. ”Kami yakin rakyat Indonesia bersama kami menjaga demokrasi," kata dia.
Baca Juga: DAM Helat Festival Vokasi Satu Hati 2024 Sasar Siswa dan Guru SMK, Ini Daftar Pemenangnya