utama

Hasil Simulasi Radar Depok: Wajah Baru Dominasi di Dapil 5, Satu Petahana Sulit Digoyang

Rabu, 3 Januari 2024 | 07:30 WIB
12 Desember 2023 seorang relawan Radar Depok sedang melakukan Simulasi dan Sosialisasi Pemilu 2024. (ALDY/RADAR DEPOK)

Baca Juga: Pertamina, Shell, VIVO, BP Kompak Turun Harga

“Walaupun saya tidak memahami persis metodologi yang digunakan dalam simulasi oleh Radar Depok, namun hasil simulasi ini bisa memberikan pesan beberapa hal. Salah satunya, perilaku pemilih yang berada di Kecamatan Cilodong, saya melihatnya masih cair dan masih belum ajeg dalam menentukan pilihan,” papar Yusfitriadi.

Sehingga, kata Yusftiriadi, pemilih pada Dapil tersebut memberikan pilihannya berdasarkan hal yang terlihat seperti Alat Peraga Kampanye (APK) serta bantuan yang diberikan seperti sembako dan lainnya.

“Hal itu bisa dibuktikan dengan masih belum kuatnya rujukan dalam memilih, sehingga masyarakat memilih berdasarkan yang dilihat dan dirasakan,” ujar Yusfitriadi.

Baca Juga: Simak Hasil Simulasi Pencoblosan Pemilu 2024 di Dapil 1 Kota Depok : Pendatang Baru Raih Porsi Besar, Petahana Wajib Waspada

Bahkan, kata Yusfitiradi, partai penguasa di Kota Depok cenderung tidak mampu bersaing dengan Partai Gerindra dalam hasil simulasi Pemilu 2024 yang dilakukan Radar Depok dan Radar Bogor Grup.

“Hal itu dibuktikan Partai Gerindra cenderung mengalami tren kenaikan di basis-basis suara PKS seperti di Kota Depok, termasuk di Kecamatan Cilodong. PKS terlihat tidak mendapatkan insentif elektoral atau berkah suara dengan mengusung Anies-Cak Imin sebagai presiden dan wakil presiden,” tutur Yusfitriadi.

Sementara itu, Caleg DPRD Kota Depok dari PDI Perjuangan di Dapil 5, Army Mulyanto mengungkapkan, raihan suara yang mengantarkannya masuk dalam 11 besar di Dapil tersebut tidak terlepas dari upayanya melakukan sosialisasi ke masyarakat hingga akar rumput.

Baca Juga: Ini Hasil Simulasi Pencoblosan di Dapil 2 Kota Depok : Pendatang Baru Kendor, Petahana Makin Gacor

“Terus terang, komentar saya pada prinsipnya tetap fokus kerja keras di Dapil atau masyarakat dalam mengenalkan diri sebagai Caleg hingga Calon Presiden dan Wakil Presiden yang diusung PDI Perjuangan,” jelas Army Mulyanto.

Soal strategi, kata Army Mulyanto, dia kerap melakukan sosialisasi yang tidak dilakukan Caleg lainnya seperti berjanji memberikan laporan kinerja apabila terpilih sebagai wakil rakyat. Sehingga, dia berhasil mendapat porsi lebih di hati masyarakat yang perlahan mulai meninggalkan petahana.

“Salah satu strateginya, terobosan yang saya berikan tidak biasa, karena berani untuk berkomitmen selama lima tahun kedepan dalam keterbukaan dan transparasi sebagai seorang dewan, saya akan mengeluarkan buku saku yang merupakan agenda ketika saya terpilih, sehingga dipercaya oleh masyarakat,” beber Army Mulyanto.

Baca Juga: Petarungan Wajah Lama Vs Baru Memanas di Dapil 8 Jawa Barat, Begini Pernyataan Lugas Pakar Politik Al Azhar, Ujang Komarudin

Secara pribadi, jelas Army Mulyanto, dia diuntungkan dengan kekecewaan masyarakat terhadap petahana atau anggota DPRD Kota Depok yang kembali mencalonkan diri dalam Pileg 2024. Hal itu didapatinya saat bersosialisasi masyarakat.

“Karena yang susah itu adalah mempertahankan, justru sebagai pendatang baru, saya merasa optimis dalam pertarungan Pemilu 2024 di Dapil 5,” tegas Army Mulyanto.***

Halaman:

Tags

Terkini

Jangan Malas! Ayah di Depok Diminta Ambil Rapor Anak

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB

Buruh di Depok Ingin UMK Naik 6,5 Persen

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB

BPN Depok Sematkan Pin Emas Kepada Kejari

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB