RADARDEPOK.COM - Wakil Presiden RI, Maruf Amin memberikan hak suaranya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 33, Kompleks Perumahan Taman Arcadia Mediterania, Kelurahan Tapos, Kecamatan Tapos, Kota Depok, Rabu (14/2).
Laporan : Gerard Soeharly, Kota Depok
Sejak pagi hari, sejumlah Pasukan Pengamanan Wakil Presiden sudah tiba di sekitar TPS 33, Kompleks Perumahan Taman Arcadia Mediterania, Kelurahan Tapos, Kecamatan Tapos, Kota Depok, Rabu (14/2).
Panitia TPS yang mengenakan pakaian bernuansa warna pink juga sudah tidak sabar menantikan kehadiran orang nomor di Republik Indonesia saat ini. Mereka siap siaga menunggu kedatangan Wapres dan rombongan.
Baca Juga: Maruf Amin Mencoblos di TPS 033 Tapos Depok, Begini Situasinya
Sekitar Pukul 09:15 WIB, Wakil Presiden Maruf Amin, Istrinya Wury Estu Handayani beserta anaknya Natasya Nisaul Alfani dan Najla Hanifa Mulkia Rahma akhirnya tiba di lokasi.
Seperti pemilih lainnya, Maruf Amin masuk ke dalam TPS 33 yang telah disterilkan melalui pintu utama yang di jaga super ketat. Selanjutnya, dia mengambil nomor antrian yang kemudian menunggu giliran nyoblos.
Saat namanya dipanggil, Maruf Amin langsung melangkahkan kakinya ke bilik suara. Dia melakukan pencoblosan lima kertas suara dalam waktu yang singkat sekira dua menit.
Baca Juga: 5.235 Surat Suara Rusak Pemilu 2024 di Depok Jadi Abu
Kemudian, dia memasukan surat suara yang telah dicoblos itu ke dalam kotak suara yang telah disediakan panitia. Sesekali, Maruf Amin melemparkan pandangannya kepada wartawan yang menunggu momen tersebut.
Tidak lupa, Maruf Amin juga mencelupkan jari kelingking kirinya ke dalam tinta biru sebagai tanda dia telah menggunakan hak pilihnya dalam Pesta Demokrasi besar-besaran ini.
Setelah nyoblos, Maruf Amin memberikan kesempatan kepada wartawan untuk melakukan wawancara dalam sebuah ruangan yang bersebelahan dengan tempatnya mencoblos.
Baca Juga: Ketua KNPI Depok Ajak Milenial Jangan Golput, Yuk ke TPS!
“Pesannya itu supaya dia bisa membawa negara ini dan merangkul semua pihak baik yang mendukung maupun yang tidak mendukung. Jadi untuk menjadi pemimpin bangsa secara keseluruhan bukan pemimpin kelompok,” beber Maruf Amin kepada wartawan.
Di lain sisi, Maruf Amin berharap, semua tahapan Pemilu 2024 berjalan dengan damai dan lancar, serta menjunjung tinggi asas-asas Pemilu yakni langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil atau Luberjurdil. Sehingga, pemimpin yang dilahirkan akan sah secara hukum dan diterima seluruh pihak.