Kemudian itu, kata Hetmanto melanjutkan, SMPN 2 Leuwiliang dengan jumlah peserta didik 312 orang kekurangan ruang belajar dan mebeler.
"Dari sejak tahun 2012 SMPN 2 Leuwilianh belum mendapat perhatian dari Pemkab Bogor," katanya.
Dia pun berharap Pemkab Bogor memperbaiki jalan yang rusak, serta membangun menara telekomunikasi agar memudahkan masyarakat maupun pelajar mendapatkan akses internet.
Baca Juga: Dua Trayek Damri Berhenti Operasional, Pelajar Kesulitan Akses Transportasi
"Dan juga tentunya menambah ruang belajar karena yang ada tidak sebanding dengan jumlah anak didik," katanya.***