RADARDEPOK.COM - Pelatihan tata boga atau terampil memasak menjadi bekal berharga bagi ibu-ibu di Kelurahan Bojongsari Baru, dengan pelatihan yang turut bekerjasama dengan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Melati yang berlangsung di aula kelurahan.
Selama mengikuti pelatihan tata boga, para peserta mendapat sejumlah materi dan arahan dari pihak LPK Melati selaku pembina dalam kegiatan. Materi yang diberikan, diantaranya pengenalan resep makanan, bahan baku, hingga menghitung Harga Pokok Penjualan (HPP).
Peserta ditotalkan berjumlah 27 orang, merupakan warga dan pelaku UMKM setempat. Dalam kesempatan ini, para peserta mendapat pembekalan materi dan praktik bermanfaat selama LPK Melati menuntun peserta di dalam kegiatan.
Baca Juga: Duta Kebaya dan Batik Cilik Indonesia 2023 Sukses Dihelat, Ini Pemenangnya di Jabodetabek
Risa Zubaidah, menjadi salah satu orang yang memberikan ilmu pandai memasak ini kepada para peserta yang ada, merupakan seorang pembina ahli dari LPK Melati yang menuturkan, sebelum praktik membuat olahan, para peserta terlebih dulu diajarkan teori tentang bahan baku, yang akan digunakan beserta takarannya.
Arahan berbagai arahan diberikan Risa kepada para peserta. Setelah teori selesai, satu per satu para peserta melanjutkan kegiatan dengan membuat mochi di hari pertama, dilanjut dengan membuat susu jagung di hari kedua.
Selama pelatihan. Baik itu teori maupun praktik, para peserta begitu antusias menjalaninya selama kegiatan berlangsung. Diisi dengan canda dan tawa, peserta menjalani semua yang dilakukan dengan penuh rasa senang dan gembira.
Baca Juga: TPS Liar di Curug Depok Terbakar, Ini Biang Keroknya
Kegembiraan masyarakat menjadi kebanggaan sendiri bagi Sasa Saadudin, selaku Kepala Seksi Ekonomi dan Pembangunan sekaligus juga menjadi penyelenggara acara dalam pelatihan tata boga yang berlangsung.
“Dalam pelatihan tata boga ini kami berharap peserta dapat mengimplementasikan apa yang sudah dipelajari di sini. Dengan adanya pelatihan ini, kami menginginkan masyarakat terus berkembang dan tidak mudah patah semangat, karena kami menginginkan yang terbaik bagi masyarakat yang bertekad untuk meningkatkan taraf ekonomi mereka, karena dari apa yang sudah dipelajari ini juga dapat dijual,” demikian Sasa Saadudin menandaskan.***
Artikel Terkait
LPK Jalin Kunjungi Kesbangpol Depok
Mengintip Program LPK Rosmalia
LPK Rosmalia : Lestarikan Budaya hingga Mahir Merias Wajah (1)
LPK Rosmalia : Cinta Budaya Berbuah Manis, Singgahi Benua Asia dan Eropa (2)
LPK Rosmalia : Sediakan Jasa WO Adat Sunda Hingga Regenerasi
Disnaker Depok Rekomendasikan LPK KOBA