RADARDEPOK.COM - Dibalik kesuksesan PT Pos Indonesia di setiap Kota se-Indonesia, tak terlepas dari seorang pemimpin, yaitu kepala kantor Kantor Pos Indonesia yang memiliki bertanggung jawab atas pelayanan kepada masyarakat.
Perjalanan Cecep Yusuf, yang kini menjabat sebagai kepala Kantor Pos Kota Depok sejak 2022, tak semata-mata ia dapat dengan mudah. Berbagai pengalaman unik dan berbagai jabatan ia pernah jalani.
Baca Juga: Departemen Kimia FMIPA UI Gelar Workshop Pengayaan Praktikum Kimia untuk Guru SMA
Kisahnya tersebut diceritakan di ruang kerjanya yang berukuran 7x5 meter, dimualai saat ia berkeinginan bekerja menjadi petugas pos, kurir pos, hingga saat ini ia menjadi pemimpin di salah satu cabang di perusaahan milik Badan usaha milik negara (BUMN).
Ceritanya dimulai saat penempatan pertamanya di cabang Cibinong, Kabupaten Bogor pada November 1997. Yang saat itu dirinnya masih menjadi bagian operasi yang bertugas pada bagian lapangan.
Baca Juga: Kisah Sukses Desa Jambu Cilacap, Rahasia Kekayaan yang Disebut Desa Sultan
“Kalau pernah lihat mobil pos yang warna oranye, distu ada supir dan pengawalnya, nah saya itu bagian tugas pengawalnya,” ujar Cecep Yusuf kepada Harian Radar Depok, diruang kerjanya di kantor PT Pos Sukmajaya.
Pekerjaanya sebagai pengawal itu, untuk mengawal mobil menjembut barang hingga mengantarkan barang hingga tempat tujuan untuk di drop, lalu barang tersebut diantarkan hingga alamat yang dituju.
“Bahkan, tidak hanya di kawasan arena Cibinong saja, saya mengantar hingga seluruh wilayah jakarta,” ucap Cecep Yusuf.
Baca Juga: KBMTR Bakal Hilangkan Stigma Negatif Warga Maluku di Depok
Sekitar tahun 2000, saya mendapatkan sebuah motor dinas merk Legenda yang pastinya berwarna oren sebagai identitas Pos Indonesia. Motor tersebut diberikan keranjang untuk dirinnya mengantar barang di wilayah kerjanya.
“Dulu saya mengantar, hingga Tapos, Leuwinananggung hingga Cimpaen. Karena sejak itu, wilayah itu masih masuk dalam cabang Cibinong. Saat itu nama jabatanya adalah pengantar,” ungkap Cecep Yusuf.
Tak puas sampai disitu, Cecep Yusuf mencari peruntungan untuk meningkatkan jabatanya di PT Pos Indonesia, yaitu dengan mengikuti seleksi sekolah internal menengah pos (Menpos), yang dikhususkan untuk meningkatkan jabatan pegawai.
“Ibaratkan, kalau di TNI/Polri adalah sekolah perwira agar bisa menjadi seorang pemimpin,” ucap Cecep Yusuf.
Artikel Terkait
5 Coffee Shop Hits di Kelapa Dua, Depok yang Wajib Dikunjungi! Tempat Nongkrong Bikin Betah
Posyandu Kasih Ibu 1 Terpadu Jatijajar Diresmikan
Sekolah Cakra Buana Depok Beri Beasiswa Rp8,1 Miliar Bagi Atlet Futsal, Imam Budi Hartono : Pacu Semangat
Bentuk Timses, Intan Fauzi : Politik Harus Miliki Tujuan Mulia
Gandeng Komunitas, Disporyata Bahas Pemajuan Budaya Depok : Ini yang Dilakukan
KBMTR Bakal Hilangkan Stigma Negatif Warga Maluku di Depok