RADARDEPOK.COM - Upaya meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana kebakaran terus dilakukan Kelurahan Pangkalanjati. Kali ini, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), Ketua RW, dan lembaga kemasyarakatan lainnya dilatih menjadi garda terdepan saat kebakaran terjadi di wilayah mereka.
Laporan : Risky Dwi Lestari
Kegiatan edukasi dan pelatihan pencegahan kebakaran ini digelar pada Rabu (16/7), hasil kerja sama antara Kelurahan Pangkalanjati dan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok.
Pelatihan ini memfokuskan penanganan kebakaran yang sering terjadi akibat kompor gas, penyebab utama insiden di lingkungan warga.
Ketua LPM Pangkalanjati, Suryadi, menyambut baik kegiatan ini. Menurutnya, banyak warga yang masih salah langkah saat menghadapi kebakaran.
“Seringkali saat kejadian, warga panik dan bertindak sembarangan. Pelatihan ini sangat penting agar mereka tahu cara menangani dengan benar,” ujarnya, Kamis (17/7).
Dia juga menilai pelatihan kali ini lebih rinci dibanding sebelumnya, terutama dalam penanganan awal kebakaran rumah tangga. “Kalau instalasi listrik jarang, tapi kalau kompor gas sering. Ini jadi fokus yang tepat,” tambahnya.
Suryadi juga menegaskan akan mendorong sosialisasi lanjutan ke tingkat RT dan warga agar ilmu dari pelatihan tidak berhenti di ruangan saja. “Kita akan buat pelatihan lanjutan supaya pengetahuan ini menyebar ke seluruh warga,” tutup dia.
Dengan adanya pelatihan kebakaran yang tepat sasaran, seperti penanganan kompor gas, Ketua LPM dan RW di Pangkalanjati kini siap menjadi pelindung pertama warga. Edukasi menyeluruh akan terus dilanjutkan ke tingkat RT demi keselamatan bersama.***
Artikel Terkait
Cuaca Ekstrem Landa Depok Sepekan, Begini Penjelasan BMKG hingga Walikota Supian Suri
12 Kursi Dewan Kosong saat Paripurna RPJMD Kota Depok, Begini Jawaban BKD
Angka Pelajar Merokok di Kota Depok Kalahkan Nasional, Kok Bisa? Ini Rincian Data Dinas Kesehatan
Jam Masuk Sekolah Minta Dikaji Ulang, DPRD : Penerapan di Kota Depok Tidak Tepat!
Flyover Margonda-Juanda Digarap 2026, Telan Anggaran Rp250 Miliar
Kelanjutan Sidang Dugaan Asusila Rudy Kurniawan : Saksi Memberatkan Malah Meringankan, Aneh Bin Ajaib!
Pembangunan MTsN Depok Ditargetkan Rampung Oktober 2025