Senin, 22 Desember 2025

Bojongsari Depok Tebar PMT Tiga Bulan, 112 Balita Stunting jadi Sasaran

- Kamis, 11 Juli 2024 | 10:15 WIB
SIMBOLIS : Sekretaris Kecamatan Bojongsari, Suhendar saat memberikan paket pemberian makanan tambahan (PMT) lokal, berlangsung di pelataran kantor kecamatan, Rabu (10/7). (ALDY RAMA/RADAR DEPOK)
SIMBOLIS : Sekretaris Kecamatan Bojongsari, Suhendar saat memberikan paket pemberian makanan tambahan (PMT) lokal, berlangsung di pelataran kantor kecamatan, Rabu (10/7). (ALDY RAMA/RADAR DEPOK)

RADARDEPOK.COM – Aparatur Kecamatan Bojongsari, Kota Depok, terus melakukan upaya untuk menekan jumlah Balita stunting di lingkup masyarakat. Sebanyak 112 Balita stunting, akan dipantau tumbuh kembangnya selama tiga bulan ke depan.

Secara simbolis, Kecamatan Bojongsari menyalurkan paket pemberian makanan tambahan (PMT) lokal di pelataran kantor kecamatan, Rabu (10/7). Diwakili satu Balita untuk satu kelurahan. Sisanya, paket PMT tersebut diantar langsung ke rumah-rumah warga.

Sekretaris Kecamatan Bojongsari, Suhendar mengungkapkan, jumlah Balita stunting di Kecamatan Bojongsari ditotal berjumlah 429 Balita. Namun, yang diintervensi dengan PMT lokal tersebut berjumlah 112 Balita, sesuai dengan kategori keluarga kurang mampu.

Baca Juga: Akses Informasi Lebih Mudah, Panwascam Sukmajaya Depok Hadirkan Ruang Khusus

“Satu paket PMT lokal berisikan 2,5 liter beras, setengah kilogram (Kg) telur, dan susu senilai Rp80 ribu. Total biaya untuk tiga bulan itu senilai Rp240 juta,” ungkap Suhendar.

Anggaran yang digelontorkan untuk PMT lokal tersebut, sambung Suhendar, didapatkan dari hasil penggalangan dana Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun non ASN se-Kecamatan Bojongsari, yang berkolaborasi dengan berbagai Komunitas Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Seperti Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (IPEMI) Bojongsari, Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Bojongsari, UMKM Bojongsari Maju Bersama (BOSAMA), Persaudaraan Muslimah (Salimah) Bojongsari, Jaringan Wirausaha (Jawara) Bojongsari, dan Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Bojongsari.

Baca Juga: Polsek Sukmajaya Sambangi Pos Polisi Sukamaju Depok : Tingkatkan Pelayanan Masyarakat, Pantau Lokasi Rawan Banjir

Penggalangan dana akan berjalan terus setiap hari, kata Suhendar, dan anggaran tersebut akan dialokasikan untuk membeli paket PMT lokal, dan disalurkan kepada 112 Balita stunting yang tersebar di Kecamatan Bojongsari, guna menunjang gizi pada Balita stunting.

“112 Balita stunting ini akan terus kami pantau tumbuh kembangnya. Setelah tiga bulan, akan kami evaluasi lagi soal berat dan tinggi badannya, dengan harapan bertambahnya berat dan tinggi Balita tersebut. Sehingga tidak stunting lagi,” kata Suhendar.

Untuk tiga bulan ke depan, ungkap Suhendar, paket PMT tersebut akan dilaksanakan di masing-masing kelurahan. Tetapi, pembiayaan untuk itu berdasarkan hasil dari penggalangan dana dari ASN dan Komunitas UMKM yang ada di Bojongsari.

Baca Juga: Sulap Sampah Jadi Berkah, Kelurahan Leuwinanggung Depok Bentuk Bank Sampah Cempaka 8

“Kami berharap, program ini akan membuahkan hasil yang manis. Sehingga, 112 Balita yang kami pantau tiga bulan ke depan ini tidak lagi stunting, agar jumlah Balita Stunting di Bojongsari berkurang,” tandas Suhendar.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X