RADARDEPOK.com – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, akan memanggil seluruh kepala daerah, sekda, Kepala Badan Pengembangan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) dan kepala badan pendapatan daerah (Bapenda) se-Jawa Barat, bulan Juli ini.
Pemanggilan ini dilakukan Dedi Mulyadi agar seluruh kepala daerah untuk membuka anggaran secara terbuka kepada publik.
Sebab, menurut Dedi Mulyadi, selama ini masih banyak anggaran di pemerintah daerah, khususnya kabupaten yang dialokasikan bukan untuk kepentingan masyarakat.
Misal anggaran makan minum (mamin), pakaian dinas, perjalanan dinas dan kegiatan seremonial yang masih sangat tinggi.
Baca Juga: PKM UID Resmi Ditutup, Tujuh Program Berikan Dampak Nyata di Pesantren Murrotal Depok
Sementara, Kang Dedi melihat banyak postingan jalan rusak, khususnya di tingka desa dan kabupaten.
Seharusnya, hal ini bisa diatasi dengan mengoptimalkan anggaran, baik di pemintah desa maupun pemerintah kabupaten.
“Kalau jalan desa, maka seyogyanya pemerintahan desa mengoptimalkan belanja dana desanya, utamakan untuk infrastruktu jalan. Pastikan jalannya berbeton atau berhotmix. Itu caranya,” kata Kang Dedi seperti dikutip RadarDepok.com dari akun Instagram miliknya @dedimulyadi71 pada Selasa, 1 Juli 2025.
Dengan pemanggilan ini, Kang Dedi ingin seluruh pemerintah daerah membuka berapa pendapatan setiap daerah, dan apa visi belanja APBD setiap daerah.
Baca Juga: Moncer! Duduki Peringkat Ketujuh, Segini Capaian Realisasi PBB Kelurahan Serua Hingga Juni 2025
“Prioritasnya apa saja? Sesuai enggak dengan visi misi pembangunan di kabupaten/kota dan di Jawa Barat dan di nasional. Nanti saja kan membukanya di chanel YouTube saya,” kata Kang Dedi.
Kang Dedi berharap, dengan pemanggilan seluruh kepala daerah dan aparaturnya ke depan bisa memprioritaskan belanja sesuai kebutuhan infrastruktur warga, baik layanan pendidikan, kesehatan, perumahan pemukinan, penanganan banjir dan sebagainya.
“Jangan sampai satu sisi warganya berteriak-teriak jalannya butut (jelek,red) tetapi di sisi lain aparatnya ongkang-ongkang menikmati dana-dana pemerintah untuk kegiatan yang tidak penting,” ketus Kang Dedi.
Untuk itu, politisi Gerindra ini menekankan agar seluruh daerah menggunakan anggaran belanja sesuai kebutuhan dasar masyarakat.
Artikel Terkait
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Ingin Adopsi G-TAG Kodim 0508/Depok ke Barak Militer, Simak Selengkapnya!
Barak Militer Dedi Mulyadi Disetop? Kepsek di Depok Nilai Sudah Bagus Hanya Butuh Diperbaiki
Perusakan Rumah di Sukabumi, KDM: ini Pidana yang Harus Disikapi Secara Hukum
Rogoh Kocek Rp100 Juta dari Kantong Pribadinya, Dedi Mulyadi Bantu Perbaiki Rumah di Sukabumi yang Dirusak Warga
Polisi Tetapkan 7 Tersangka dalam Kasus Perusakan Rumah di Sukabumi, Dedi Mulyadi: Kawal Terus!
Upaya Dedi Mulyadi Tangani Terdampak Banjir di Karangligar: Bangun 1.000 Rumah Panggung untuk Warga!