RADARDEPOK.COM - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menegaskan bahwa seluruh proses produksi di wilayah Parung Panjang telah ditutup sementara.
Keputusan ini diumumkan melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, @dedimulyadi71 pada Minggu pagi, 28 September 2025.
Penutupan sementara tersebut dilakukan untuk mendukung percepatan penyelesaian pembangunan infrastruktur jalan di kawasan Parung Panjang, yang selama ini kerap rusak akibat aktivitas truk-truk besar pengangkut material tambang.
Baca Juga: BGN Buka Layanan Hotline Siap Tampung Aduan MBG, Catat Nomornya!
Dalam unggahannya, Dedi Mulyadi juga menyampaikan perkembangan terkait sejumlah kasus yang sebelumnya diadukan oleh masyarakat kepadanya.
Beberapa di antaranya adalah:
1. Kasus pelecehan anak di Bogor yang dilakukan seorang kakek. Pelaku telah berhasil ditangkap dan kini resmi ditahan.
2. Kasus penganiayaan terhadap satu keluarga di Bandung. Menurut Dedi, pelaku juga sudah ditahan pihak kepolisian.
3. Keluhan masyarakat yang membutuhkan akses layanan kesehatan. Semua aduan tersebut, kata Dedi, telah ditindaklanjuti dengan membantu membawa para pasien ke rumah sakit.
Baca Juga: Hanya 3 Bahan Bisa Bikin Camilan Enak yang Terbuat dari Kulit Lumpia dengan Isian Coklat dan Keju
Terkait Parung Panjang, Dedi menekankan bahwa penutupan sementara produksi ini merupakan langkah penting agar pembangunan infrastruktur berjalan maksimal tanpa segera rusak kembali.
“Kami sampaikan salam buat keluarga Parung Panjang. Mudah-mudahan bisa menikmati hari-hari lega karena kami menutup sementara seluruh proses produksi di Parung Panjang,” ujar Dedi.
“Hal ini kami lakukan karena kami ingin menyelesaikan pembangunan infrastruktur secara berkelanjutan, dan jangan sampai infrastruktur yang baru dibangun seminggu sudah dihajar oleh truk-truk besar,” lanjutnya menjelaskan.
Baca Juga: Ide Bekal Anak! Capcay Kuah Kental, Enak dan Bikinnya Gampang
Artikel Terkait
Anggaran 2026 Disetop, Pengasuh Pesantren Depok Kecewa Kebijakan Gubernur Dedi Mulyadi : Ini Data dan Faktanya!
Dedi Mulyadi Tawarkan Kerja Sama UIN: Perguruan Tinggi Harus Hasilkan Produk Bermanfaat Bagi Rakyat
Banyak Karya Hebat yang Tidak Diakui, Dedi Mulyadi: Bergelut dengan Sertifikasi dan Urusan Dagang
Dedi Mulyadi Ungkap Anggaran Transfer Pusat Jawa Barat 2026 Diprediksi Turun Rp2,458 Triliun, Ini Dampaknya
Dedi Mulyadi Ungkap Prioritas Pembangunan Bandung: Perbanyak Petugas Kebersihan Agar Bebas Banjir
Dugaan Villa Liar di Sukamakmur Bogor, Dedi Mulyadi Respon Cepat dan Instruksikan Bupati untuk Bongkar Jika Tak Ada Izin
Banyak Keanehan dalam Sengketa Tanah di Sukamakmur, Dedi Mulyadi Bersama Tim Hukum Jabar Akan Selidiki Lebih Lanjut