Praktik komunikasi inklusif ini dapat mendorong kita untuk memahami bagaimana penggunaan bahasa yang baik dan benar dalam berkomunikasi dengan kelompok tertentu. Kita dapat menjadi pendengar yang aktif serta mampu menghormati sudut pandang orang lain. Juga membantu kita menjadi manusia yang lebih berempati, bijak dalam menanggapi dan saling menghargai.
Mari kita jadikan setiap interaksi sebagai kesempatan untuk memperkuat Indonesia yang inklusif, di mana setiap suara didengar, dan setiap individu dihargai tanpa memandang kemampuannya yang berbeda. Komunikasi inklusif adalah tanggung jawab sosial kita bersama.***