“Akibat kejadian tersebut, sejumlah pengendara terluka,” kata dia.
Baca Juga: Tiga Mobil Kecelakaan di Margonda Depok, Pengendara Sempat Buka Baju dan Celana
AKBP Bonifasius merinci, akibat kejadian tersebut, Suranto, pengemudi Honda Scoopy mengalami luka robek pada alis kanan, luka memar pada wajah, dan luka memar pada bahu kanan. Kemudian, penumpangnya, Sri Puji mengalami luka memar pada punggung dan kepala.
“Pengendara Honda Astrea, Sugiono, juga mengalami luka lecet di kepala, ibu jari, dan lutut. Pengemudi Suzuki Carry, Slamet Triono, mendapat luka lecet di bibir, sikut tangan kanan, dan punggung jari kaki kanan,” ucap dia.
Lanjut dia, Adi Priatna, pengemudi Daihatsu Grand Max mengelami luka lecet pada kedua punggung telapak tangan, rasa sesak pada dada, serta luka memar pada lutut kaki kanan.
Baca Juga: Indepth News Radar Depok : Ubah Kebiasaan Masyarakat Sekitar Sungai Ciliwung, Libatkan Lintas Sektor
Terakhir, ada pengemudi Honda Beat, yakni Anis Roga yang mendapatkan luka lecet dan memar pada lutut kaki kanan, luka lecet pada lengan kanan dan kiri, luka lecet pada dagu, dan rasa sesak di dada.
“Saat kejadian pengemudi tak ditemukan dan diduga langsung kabur,” ungkap dia.
Kanit Laka Lantas Polres Metro Depok AKP Murtoni mengklaim, masih mencari pengemudi mobil Mobilio.
Baca Juga: Indepth News Radar Depok : Sungai Ciliwung Antar 60 Persen Sampah ke Laut
Sebab terduga pelaku kasus tabrakan beruntun itu tidak ditemukan di lokasi sesaat setelah kejadian. "Masih dalam pencarian karena tidak ditemukan di tempat kejadian perkara (TKP)," kata Murtoni.
Saat ini, AKP Murtoni mengatakan, pihaknya sedang melakukan pencarian kepada pengemudi pengendara Mobilo tersebut dengan menggunakan plat nomor yang ada di lokasi.
“Sudah di lakukan pengecekan di pos lantas untuk mengetahui pengemudi yang kabur tersebut,” tutur dia.
Artikel Terkait
KPK Memanas! Brigjen Endar Tegaskan Ikut Perintah Kapolri Listyo Sigit Tetap di KPK
Intip Gaya Hedon Selvy Mandagi Pejabat Pemkot Jakut, Disorot Menginap di Hotel Seharga Puluhan Juta
Ganjil Genap Saat Mudik Berlaku Untuk Mobil, Bus dan Angkutan Barang
Siap-siap Peristiwa Kelangkaan Air Galon Terjadi Lagi di Jawa, Ini Penyebabnya
KPK Bongkar 3 Kasus Bupati Meranti, Diduga Terima "Fee" Jasa Trevel Umrah Hingga Suap Auditor BPK