Senin, 22 Desember 2025

Kesaksian Ayah David, Korban Penganiayan Mario

- Rabu, 14 Juni 2023 | 06:55 WIB
Orang tua Cristalino David Ozora, Jonathan Latumahina saat memberikan kesaksian di sidang Mario Dandy Satriyo dan Sean Lukas di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (13/6/2023). Sidang tersebut beragendakan pemeriksaan saksi dari Jaksa Penuntut Umum.  (SALMAN TOYIBI/JAWA POS)
Orang tua Cristalino David Ozora, Jonathan Latumahina saat memberikan kesaksian di sidang Mario Dandy Satriyo dan Sean Lukas di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (13/6/2023). Sidang tersebut beragendakan pemeriksaan saksi dari Jaksa Penuntut Umum. (SALMAN TOYIBI/JAWA POS)

Baca Juga: Panwascam Se- Kota Depok Diperiksa Kejari, Gali Dugaan Korupsi Ini 

"Melalui pesan WA di handphone Agnes. Di WhatsApp tersebut disebutkan 'Gue Dandy nih'. WhatsAppnya dengan nomor AG tetapi di WhatsApp tersebut beberapa kali pelaku ini menyebutkan 'Gue Dandy'," kata Jonathan.

Tidak hanya itu, Jonathan juga menyebut bahwa Rumah Sakit Medika Permata Hijau sempat menolak asuransi yang diajukannya lantaran David selaku korban dianggap sebagai pihak yang memulai perkelahian dengan terdakwa Mario Dandy.

"Keanehannya saat urus asuransi ditolak. Saya tanya kenapa ditolak karena setahu saya asuransi dapat menutup semua," kata Jonathan.

Baca Juga: Wakil Walikota Depok Imam Budi Hartono : Rayakan HLUN di Alun-alun

Jonathan menerangkan alasan itu bukan datang dari pihak rumah sakit, melainkan dari keterangan pihak kepolisian yang menyatakan David sebagai pihak pertama memulai perkelahian.

Kendati demikian, pada akhirnya asuransi tersebut dapat digunakan atas bantuan dari kuasa hukum yakni Mellisa Anggraini.

"Biaya rumah sakit bisa ditutup kecuali untuk sel punca (stem cell), jadi ada satu pengobatan dengan cara menyuntikkan sel puncak untuk membantu regenerasi saraf yang putus," tambahnya.

Baca Juga: Pecinta Sepakbola Tidak Ambil Pusing Isu Ketidakhadiran Lionel Messi Dalam FIFA Match Day, Tiket Terjual Habis

Disaat bersamaan, Jonathan mengaku saat itu pihaknya sempat didatangi tiga orang yang mengaku sebagai keluarga terdakwa Mario Dandy Satriyo pada Senin (20/2) malam. Tiga orang itu menyarankan Jonathan untuk mencari rumah sakit yang lebih baik untuk korban David.

"Saya tanya kamu siapa, kamu anggota ya? Mereka jawab bukan pak. Kenapa kalian nanya-nanya terus harus melakukan apa yang kamu mau," terangnya.

Pada akhirnya, pihak Jonathan mengusir ketiga orang itu demi fokus memastikan kondisi kesehatan David yang saat itu butuh penanganan rumah sakit sesegera mungkin.

Baca Juga: Erick Thohir Cawapres Primadona, Jadi Rebutan Capres

Jonathan juga menjelaskan kondisi kesehatan putranya saat ini. Ia menyebut, bahwa putranya hingga saat ini tidak dapat mandi dan memakai celana sendiri.

"Sampai detik ini, belum bisa mandi, belum bisa pake celana sendiri. Kita ada perawat home care 24 jam, ada pisiotrapis yang selalu membantu," ungkapnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Jangan Malas! Ayah di Depok Diminta Ambil Rapor Anak

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB

Buruh di Depok Ingin UMK Naik 6,5 Persen

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB

BPN Depok Sematkan Pin Emas Kepada Kejari

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB
X