Senin, 22 Desember 2025

Kungfu, Yoga, dan Cedera Lutut di Balik Senam AWS3 Karya Motivator Andrie Wongso: Yang Lututnya Sehat Juga Perlu Mencoba agar Tak Cepat Aus

- Kamis, 27 Juni 2024 | 10:40 WIB
Fun Walk Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) di BSD Kabupaten Tangerang, Banten, pada akhir bulan lalu (26/5). (HILMI SETIAWAN)
Fun Walk Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) di BSD Kabupaten Tangerang, Banten, pada akhir bulan lalu (26/5). (HILMI SETIAWAN)

Baca Juga: Mengenal Paskibra Jabar Asal Depok, Fathiya Rahmani Priambodo, Terinspirasi dari Seorang Ibu, Mantan Paskibra DKI Jakarta : Bagian 1

Meskipun dia menyadari suatu saat pasti akan dioperasi juga. Dia menjelaskan bahwa bantalan sendi lutut yang sudah aus, menipis, atau bahkan habis tidak bisa dikembalikan lagi.

Bagi motivator kelahiran 6 Desember 1954 itu, gerakan senam AWS3 memang tidak untuk mengembalikan bantalan sendi lutut kembali normal. Tapi, bisa menguatkan otot-otot di sekitarnya sehingga kembali nyaman ketika beraktivitas.

Sedangkan bagi yang bantalan sendi lututnya masih normal, gerakan-gerakan inti pada senam AWS3 bisa menjaga agar tidak cepat aus. Pada beberapa gerakan inti yang agak seperti orang jongkok, menurut Andrie, lutut jadi lebih sehat.

Baca Juga: Mengintip Kegiatan Rutin Posyandu Tawes 2 RW15 Beji Depok : 70 Balita Rutin Dicek, Perhatikan Warga Lanjut Usia

”Kalau di tubuh kan keluar keringat. Sedangkan pada sendi keluar minyak atau disebut cairan sinovial,’’ tuturnya.

Andrie menambahkan, gerakan senamnya juga aman untuk usia lanjut. ’’Karena tidak ada loncat-loncatnya. Tidak ada gerakan kejut juga,’’ tuturnya.

Khalayak luas pun dia sebut bisa mencoba sendiri di rumah. Sebab, gerakan senam AWS3 sudah banyak dia sebar di YouTube, Instagram, dan berbagai platform media sosial lain.
Secara keseluruhan, gerakan senam AWS3 membutuhkan waktu sekitar 20 sampai 25 menit.

Baca Juga: Pesona Parade Food Truck Senopati Boulevard Sawangan Depok Bagian 2: Membawa Berkah Bagi Pelaku Usaha Kuliner, Per Hari Omsetnya Jutaan Rupiah

Terdiri atas gerakan pemanasan, peregangan, sampai dengan gerakan inti. Beberapa gerakan inti sebaiknya dilakukan 200 sampai 300 kali.

Pagi itu, beberapa peserta yang sudah berumur 50 tahun ke atas tampak agak hati-hati saat menekuk, lalu meluruskan lutut. Meski begitu, mereka terlihat tetap menikmati. Ikut teriak saat trainer menginstruksikan berteriak. ’’Selama latihan senam, usahakan sambil tersenyum gembira,’’ kata Andrie.

Saat ini, lanjutnya, semakin banyak masyarakat yang rutin berlatih senam AWS3. Dia mencontohkan di Bali, Jakarta, bahkan sejumlah tempat di luar negeri. Khusus di area Jakarta dan Serpong, sudah ada sekitar 22 kelompok senam yang rutin latihan setiap pekan.

Baca Juga: Perjalanan Karir Lurah Kedaung Depok, Dion Wijaya : Berkarir Sejak 1989, Berawal dari Tenaga Honorer di Kabupaten Bogor

Wakil Ketua Umum PSMTI Lusiana Oey menyatakan sudah sering mendengar dampak positif AWS3 sebelum akhirnya mengundang kreatornya. ”Senam ini sangat bagus, bahkan bisa membantu mengatasi saraf kejepit,” katanya.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Fahmi Akbar

Sumber: Jawa Pos

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X