Dedi juga menegaskan kembali bahwa gerakan ini bersifat sukarela dan tanpa paksaan. Siapa pun boleh ikut berpartisipasi, namun bagi yang tidak setuju atau tidak ingin terlibat, tidak akan dikenakan sanksi apa pun.
“Kegiatan ini dilaksanakan bagi yang mau. Kalau tidak mau, ya tidak apa-apa,” tambahnya.
Sebagai penutup, Dedi menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang tetap kritis terhadap kebijakan pemerintah.
Menurutnya, kritik seperti ini penting agar setiap program pemerintah tetap berada di jalur yang benar dan tidak disalahartikan oleh publik.
“Nuhun, Mak. Semoga sehat selalu, ya. Terima kasih sudah kritis terhadap gubernur, biar kebijakannya tidak salah,” tutup Dedi.***