Rekayasa sosial bisa memiliki dampak yang sangat negatif pada masyarakat, terutama ketika digunakan untuk memperkuat preconception yang tidak benar.
Misalnya, jika seorang minoritas etnis dipandang sebagai pengganggu atau tidak dapat dipercayai, maka hal tersebut dapat memicu diskriminasi dan kebencian yang lebih besar.
Jika kelompok tertentu secara terus-menerus dipermalukan atau dihina, maka hal tersebut dapat memperkuat stereotip dan prasangka negatif.
Baca Juga: Korban Meninggal Kecelakaan Bus di Wisata Guci Tegal Menjadi 2 Orang
Rekayasa sosial adalah ancaman nyata bagi keberagaman dan inklusivitas sosial. Dalam banyak kasus, rekayasa sosial dapat memperkuat prasangka dan diskriminasi sosial, mengarah pada konflik yang lebih besar dalam masyarakat.
Oleh karena itu, kita semua harus memahami bahaya yang terkait dengan rekayasa sosial dan berusaha untuk mengenali taktik-taktik manipulatif yang digunakan oleh pelaku rekayasa sosial.
Dengan meningkatkan kesadaran tentang masalah ini, kita dapat memperkuat inklusivitas dan keberagaman sosial, mendorong kerja sama dan persatuan dalam masyarakat. Segera ambil tindakan untuk memerangi rekayasa sosial dan mempromosikan inklusivitas dan keadilan sosial bagi semua.