Senin, 22 Desember 2025

31 Tahun Tragedi Tabrakan Kereta Ratu Jaya Depok : Suami dan Istri Tewas Dalam Kereta Berbeda

- Selasa, 5 November 2024 | 06:15 WIB
Suasana saat tragedi tabrakan dua kereta api ekonomi terjadi di tikungan Ratu Jaya pada Selasa 2 November 1993.  (ISTIMEWA)
Suasana saat tragedi tabrakan dua kereta api ekonomi terjadi di tikungan Ratu Jaya pada Selasa 2 November 1993. (ISTIMEWA)

RADARDEPOK.COM–Kejadian kelam dalam dunia perkereta apian Indonesia pernah terjadi di Kota Depok, tepatnya di Desa Ratu Jaya, yang kini beralih menjadi Kelurahan Ratu Jaya. 31 tahun lalu, pada di hari Selasa, 2 November 1993 menjadi tragedi kelam setelah dua rangkaian kereta mengalami kecelakaan hebat hingga menewaskan 20 orang dan 220 orang luka serius.

Bahkan, kecelakaan ini menjadi sejarah terburuk ketiga dunia perkereta apian Indonesia, setelah Tragedi Bintaro pada 1987 dan Ketanggungan Barat pada 2001.

Baca Juga: Gratis! Pajak Jabar III Adakan Kelas Pajak Coretax Hingga Desember

Kala itu, sekitar pukul 07.00 WIB petugas pengatur perjalanan kereta api (PPKA) baru saja menerima kedatangan Kereta Rel Listrik (KRL) dengan nomor KA 531 yang datang dari arah Bogor dengan tujuan akhir Stasiun Jakarta Kota. Kereta api ekonomi berjenis Rheostatik Stainless Steel yang memiliki satu rangkaian sebanyak empat gerbong, dengan membawa banyak penumpang.

Sementara itu, di Stasiun Depok sebuah rangkaian KRL dengan nomor KA 520 yang melaju dari arah Jakarta menuju Bogor juga baru saja tiba untuk menaik turunkan penumpang. Kereta ekonomi kali ini berjenis Rheostastik Mild Steel yang juga dalam satu rangkaianya terdiri dari empat gerbong kereta dengan kondisi penumpang sepi bahkan nyaris kosong.

Setelah berhenti beberapa saat di Stasiun Depok KA 520 kemudian diizinkan berangkat kembali oleh petugas PPKA Stasiun Depok untuk melanjutkan perjalanya menuju Stasiun Citayam.

Masalahnya, PPKA Stasiun Depok kala itu memberangkatkan KA 520 tanpa menanyakan jalur aman kepada petugas PPKA Stasiun Citayam dan celakanya disaat bersamaan petugas PPKA Stasiun Citayamjuga memberangkatkan KA 531 menuju Stasiun Depok.

Alhasil, dengan adanya kelalaian tersebut, yang saat itu masih masih jalur atau menggunakan sistem bergantian, kedua KRL tersebut melaju bersamaan di jalur yang sama dan arah yang berlawanan pada saat itu.

Baca Juga: Pelaku Pengelolaan TPS Limo Depok Ditahan, Hanif Faisol: Penindakan akan Diperluas

Pada saat melewati tikungan saat itu di masing-masing KRL yang terletak tepat di wilayah Ratu Jaya, Kecamatan Cipayung awalnya masinis tidak saling melihat satu sama lain. Namun, setelah melewati tikungan tersebut KRL itu pun bertemu dan sa;ling berhadapan muka.

Kedua masinis kabarnya sempat melakukaan pengereman darurat. Tetapi, nahasnya dikarenakan jarak yang sudah begitu dekat, tubrukan kedua kereta tersebut tak dapat terelakan.

Akhirnya, sekitar pukul 07.30 WIB di wilayah Ratu Jaya tubrukan tersebut terjadi begitu keras, hingga membuat kedua rangkaian KRL mengalami kerusakan berat, hingga sambungan KRL saling menghimpit dan beberapa gerbong hingga naik ke atas, bahkan nyaris terbelah.

Atas terjadinya peristiwa nahas tersebut, KA 531 yang terisi begitu banyak penumpang, kabarnya sebanyak 20 orang meninggal dunia ditempat, termasuk masing-masing masinis dari KRL tersebut dan 220 orang mengalami luka luka serius.

Proses evakuasipun mulai dilakukan pada pukul 13.00 WIB, KA 531 ditarik di bagian belakang oleh kereta penolong, guna memudahkan evakuasi para korban yang terhimpit di dalam kabin dan badan rangkaian.

Baca Juga: Rasanya Gurih dan Renyah, Ayo Coba Buat Resep Rarawuan Cemilan Khas Jawa Barat Ini!

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Jangan Malas! Ayah di Depok Diminta Ambil Rapor Anak

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB

Buruh di Depok Ingin UMK Naik 6,5 Persen

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB

BPN Depok Sematkan Pin Emas Kepada Kejari

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB
X