Senin, 22 Desember 2025

Bencana Kabupaten Sukabumi: Geser Jadwal Ujian PAS Ganjil, BPBD Ingatkan Bencana Susulan Sampai Kemensos Kirim Bantuan Logistik

- Selasa, 10 Desember 2024 | 07:15 WIB
DIEVAKUASI : Petugas gabungan saat mengevakuasi salah satu korban yang tertimbun longsor di Kabupaten Sukabumi, belum lama ini. (FOTO : UNTUK RADAR SUKABUMI)
DIEVAKUASI : Petugas gabungan saat mengevakuasi salah satu korban yang tertimbun longsor di Kabupaten Sukabumi, belum lama ini. (FOTO : UNTUK RADAR SUKABUMI)

Baca Juga: Bencana Sukabumi Terkini! 3 Warga Meninggal, 4 Hilang : Listrik Padam, Air Bersih Sulit

“Mari kita saling bergantian untuk melihat apakah air sungai sudah mulai naik, apakah air di tanggul sudah mulai meluap, hal-hal seperti ini bisa memberikan informasi, mungkin waktunya cuma sepersekian menit, tapi itu bisa signifikan dalam menyelamatkan nyawa," pungkasnya.

Terpisah, Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul memastikan Kementerian Sosial (Kemensos) telah hadir membantu para korban yang terdampak bencana di berbagai daerah.

Misalnya, Kemensos telah menyalurkan bantuan bagi korban banjir, longsor, dan tanah bergerak akibat cuaca ekstrem di empat kecamatan di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Baca Juga: Ketua KPU Jawa Barat, Ummi Wahyuni Gugat Putusan DKPP, Pengamat Politik Endus Kejanggalan

Bantuan disalurkan dalam bentuk logistik maupun tenaga evakuasi Tagana. Bantuan logistik disalurkan dari gudang Dinsos Provinsi Jawa Barat dan gudang Sentra Phalamarta Sukabumi.

”Kemensos terus berkoordinasi dengan Tagana Sukabumi untuk pendataan jumlah korban terdampak. Kami juga telah menyalurkan logistik kepada korban yang mengungsi secara tersentral ataupun yang mengungsi mandiri di rumah keluarga,’’ paparnya.

Bantuan juga disalurkan untuk korban banjir Pandeglang. Kemensos telah mendistribusikan bantuan logistik dan mengoperasikan dapur umum di empat kecamatan terdampak. Yaitu, Pagelaran, Cikeusik, Sindangresmi, dan Patia. Bantuan disalurkan dari gudang buffer stock Kemensos yang berada di Dinas Sosial Provinsi Banten.

Baca Juga: Pemerintah Sukabumi Tarik Tuas Status Tanggap Bencana, Ini Rincian Cuaca Ekstrem yang Terjadi di Berbagai Wilayah

Bantuan yang diberikan Kemensos untuk korban bencana banjir Pandeglang berupa 1.860 paket makanan siap saji, 195 lembar kasur, 161 paket kids ware, 198 paket family kit; dan 140 paket selimut.

Ada juga bantuan berupa 138 paket makanan anak, 120 lembar tenda gulung, 5 unit tenda family portabel, dan 69 paket sandang. Total bantuan yang digelontorkan Kemensos untuk korban banjir Pandeglang sebesar Rp 495,3 juta.

Bantuan pascabanjir juga telah disalurkan untuk para korban banjir di Kabupaten Pasuruan. Sejak Jumat (6/12) sore Tagana dikerahkan untuk penanganan pertama para korban terdampak banjir. Sedangkan bantuan logistik dikirim Sabtu (7/12).

Baca Juga: BMKG Angkat Suara Soal Sukabumi Dikepung Bencana : Cuaca Ekstrem Diperkirakan Masih Terjadi Tiga Hari ke Depan

Gus Ipul mengatakan, pemerintah telah memiliki prosedur pembagian tugas. Karena itu, kerja yang dilakukan dapat berjalan efektif. ’’Kemensos bertugas di bantuan logistik dan selter, termasuk dapur umum,’’ ungkapnya.

Selain Pasuruan, bantuan untuk korban bencana banjir di Kabupaten Sidoarjo juga telah disalurkan. Kementerian Sosial menyalurkan bantuan awal untuk korban terdampak berupa 250 paket sembako, 100 paket kids ware, 100 paket family kit, dan 200 lembar selimut. Total bantuan Kemensos untuk banjir Sidoarjo Rp174 juta.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Fahmi Akbar

Sumber: Jawa Pos, Radar Sukabumi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Jangan Malas! Ayah di Depok Diminta Ambil Rapor Anak

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB

Buruh di Depok Ingin UMK Naik 6,5 Persen

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB

BPN Depok Sematkan Pin Emas Kepada Kejari

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB
X