Minggu, 21 Desember 2025

Terjadi Pencurian Penopang Baja di Jembatan Ciherang Purwakarta yang Dampaknya Bisa Sebabkan Ambruk

- Minggu, 28 September 2025 | 20:39 WIB
Kondisi penyangga baja di Jembatan Ciherang Purwakarta yang mengalami pencurian (Tangkapan layar Youtube KANG DEDI MULYADI CHANNEL)
Kondisi penyangga baja di Jembatan Ciherang Purwakarta yang mengalami pencurian (Tangkapan layar Youtube KANG DEDI MULYADI CHANNEL)

RADARDEPOK.COM - Kasus pencurian fasilitas infrastruktur kembali terjadi. Kali ini, diafragma atau angin-angin baja yang menjadi komponen penting di Jembatan Ciherang, jalan penghubung Purwakarta–Subang, diketahui dicuri oleh oknum tak bertanggung jawab.

Informasi ini diungkap melalui kanal YouTube Kang Dedi Mulyadi Channel, di mana seorang pejabat yang bertugas di wilayah Kabupaten Purwakarta, Pak Deni, memberikan penjelasan mengenai kondisi tersebut.

Diafragma atau angin-angin baja merupakan bagian vital dari konstruksi jembatan. Komponen ini berfungsi sebagai penguat penopang sekaligus pendistribusi beban dari atas.

Baca Juga: Viral Kisah Kakak Adik di Bogor yang Bergantian Seragam, Dedi Mulyadi Bertemu dan Berikan Semangat: Jangan Pernah Menyerah

Selain itu, diafragma juga berperan sebagai penahan torsi agar jembatan tetap stabil saat menerima tekanan dan getaran.

Jika komponen ini dicuri atau hilang, maka struktur jembatan akan kehilangan kekuatan.

Akibatnya, jembatan menjadi goyang, rentan rusak, bahkan bisa berujung ambruk jika tidak segera ditangani.

Baca Juga: Komisi B Berperan dalam Pembangunan dan Ekonomi di Depok, Hamzah : Warga Jangan Segan Sampaikan Masukan

Menurut penjelasan, oknum pencuri mengambil diafragma baja tersebut untuk dijual sebagai besi bekas.

Harga jual besi tersebut hanya sekitar Rp500 ribu per kilogram. Namun, dampak kerugian yang ditimbulkan sangat besar, karena untuk membangun kembali jembatan bisa memerlukan biaya antara Rp15–20 miliar.

Hal ini juga menjadi perhatian Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi. Ia mengungkap bahwa hal ini akan mengakibatkan jembatan ambruk.

Baca Juga: Hanya 3 Bahan Bisa Bikin Camilan Enak yang Terbuat dari Kulit Lumpia dengan Isian Coklat dan Keju

Artinya, hanya karena dijual Rp500 ribu, kita bisa harus membangun jembatan baru Rp15 miliar. Karena rangkanya goyang dengan rangkanya goyang maka lama-lama ambruk” ujar Dedi.

Pencurian penopang baja dari jembatan yang sudah berdiri selama 33 tahun ini diduga dilakukan pada jam-jam sepi di luar jam kerja, ketika tidak ada petugas yang mengawasi.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Febry Mustika Putri

Sumber: YouTube KANG DEDI MULYADI CHANNEL

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X