Senin, 22 Desember 2025

Tiga Orang Tewas di Pesta Pernikahan! Dedi Mulyadi Viralkan Makan Gratis, Anak Siap Diperiksa

- Senin, 21 Juli 2025 | 06:20 WIB
Wakil Bupati Garut Luthfianisa Putri Karlina didampingi Suami, Maula Akbar Mulyadi Putra saat melakukan jumpa pers di Garut. (RIZKI PERATAMI/RADAR GARUT)
Wakil Bupati Garut Luthfianisa Putri Karlina didampingi Suami, Maula Akbar Mulyadi Putra saat melakukan jumpa pers di Garut. (RIZKI PERATAMI/RADAR GARUT)

Maula pun kemudian menceritakan bahwa di acara tersebut juga akan disediakan sejumlah makanan UMKM berupa klepon, aug, mie ayam, soto, burayot, nasi goreng bahkan sate. Lalu Dedi Mulyadi pun menimpali ucapan Maula tersebut dengan istilah makan gratis. “Jadi siapin makanan gratis? untuk berapa ribu porsi?” tanya Dedi Mulyadi.

Baca Juga: Jeanne Noveline Tedja : Depok Langgar Hak Anak untuk Hidup Sehat, Ini Penjelasannya 

Maula Akbar pun menjawab, porsinya itu sekuat-kuatnya masyarakat. Lalu Dedi pun kembali bertanya, apakah duitnya cukup? Maula Akbar pun menjawab cukup. Dedi Mulyadi pun tertawa senang mendengarnya.

Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Rudi Setiawan menyampaikan rasa duka cita mendalam dan memastikan penyelidikan menyeluruh akan dilakukan.

“Pertama-tama saya ingin menyampaikan rasa duka yang mendalam dari kami semua jajaran Kepolisian Polda Jabar atas peristiwa tadi siang, di mana ada dua masyarakat kita yang meninggal dunia dan satu anggota kami juga yang menolong masyarakat dan akhirnya gugur dalam tugasnya membantu dan mengamankan masyarakat,” ujar Irjen Pol Rudi Setiawan, Jumat (18/7).

Baca Juga: Kesaksian Korban Asusila Oknum Dewan Janggal, Kriminolog : Diduga Ada Tekanan dari Keluarga Rudy Kurniawan 

Kapolda menegaskan, kepolisian akan segera melakukan pendalaman dan investigasi untuk mengetahui penyebab pasti insiden yang merenggut tiga nyawa tersebut.

“Tentunya kami juga akan melakukan pendalaman, akan melakukan investigasi tentang peristiwa ini terjadi sehingga mengakibatkan ada tiga yang meninggal dunia,” tegasnya.

Irjen Pol Rudi Setiawan menjelaskan, telah mempelajari prosedur pengamanan internal Polres Garut. Dia menyatakan setiap kegiatan masyarakat selalu mendapatkan pengamanan.

Baca Juga: Kelanjutan Sidang Dugaan Asusila Rudy Kurniawan : Saksi Memberatkan Malah Meringankan, Aneh Bin Ajaib! 

“Polres Garut, berdasarkan informasi dan permintaan dari Pemerintah Garut, untuk mengamankan rangkaian kegiatan ini sudah ditempuh sesuai dengan prosedur,” jelas Kapolda.

Dia memastikan bagian perizinan telah mengeluarkan perkiraan potensi gangguan yang mungkin terjadi dan penanggulangannya pun sudah disiapkan. Sudah dibuat rencana pengamanan melibatkan personel dan tadi pagi 404 personel gabungan itu sudah disiagakan.

“Sudah di-APP, dan sudah menempati sesuai dengan tempatnya masing-masing dan sudah di-briefing untuk melaksanakan pengamanan supaya ini semua lancar. Itu prosedur yang sudah saya dalami barusan, semuanya itu sudah dilakukan,” paparnya.

Baca Juga: Pembangunan MTsN Depok Ditargetkan Rampung Oktober 2025 

Meskipun demikian, dengan adanya korban jiwa, kepolisian akan tetap melakukan penyelidikan mendalam.

Halaman:

Artikel Selanjutnya

Biasa Saja, Kami Watchdog

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Jangan Malas! Ayah di Depok Diminta Ambil Rapor Anak

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB

Buruh di Depok Ingin UMK Naik 6,5 Persen

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB

BPN Depok Sematkan Pin Emas Kepada Kejari

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB
X