Bismillah, Selamat Beribadah Calon Haji Depok

RADARDEPOK.COM – Isak tangis dan haru bahagia tumpah sejadinya di Balaikota Depok, Sabtu (27/5). Hari yang ditunggu tahunan bahkan puluhan tahun tiba juga.

Sedikitnya 366 jemaah calon haji (Calhaj)  Kota Depok berangkat menuju Asrama Haji Embarkasi Bekasi. Mereka terbagi dalam 10 rombongan dan diantar menggunakan 10 bus. Setelah tiba di asrama, calhaj akan diberangkatkan ke Arab Saudi, Minggu (28/5).

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Depok, Enjat Mujiat menjelaskan, jemaah Calhaj akan tiba di asrama haji Embarkasi Bekasi pukul 13:00 WIB.

Baca Juga: Tiga Anak Korban KDRT di Depok Trauma, Kini Tinggal di Bekasi

Seluruh jemaah dalam keadaan sehat. "Insya Allah berharap semua prosesnya lancar dari Kota Depok ke Embarkasi, lalu ke Bandara hingga sampai di Mekkah," ujar dia.

Jemaah Calhaj kloter 10 atau gelombang pertama ini terdiri dari 157 pria dan 209 perempuan. Sebanyak delapan petugas haji turut mendampingi jemaah di kloter ini.

Jemaah tertua yang berangkat pada tahun ini berusia 92 tahun asal Kecamatan Beji bernama Sainah. Dia berangkat dalam rombongan kloter 10. Total semua Calhaj Kota Depok yang berangkat tahun ini ada 1.660 jemaah.

Baca Juga: Walikota Depok Dorong FKUB Susun Program Terukur

"Saya berpesan kepada jemaah Calhaj untuk menjaga kesehatan, sering semprot wajah dengan air karena cuaca di sana panas dan perbanyak minum air putih," ungkap dia.

Sebelum diberangkatkan, Walikota Depok, Mohammad Idris menyampaikan, pesan khusus di hadapan 366 jemaah calon haji gelombang pertama Depok.

“Sukses dan lancarnya di sana (Mekkah) kata kuncinya cuma satu, sabar, jadi pesan saya cuma tiga, sabar, sabar, sabar,” kata Idris.

Baca Juga: Suami Pelaku KDRT Diduga Pakai Narkoba, DP3AP2KB : Dare to Speak

Pertama adalah sabar dalam ketaatan kepada Allah SWT, dan Rasul-Nya, tentunya jemaah calhaj ke Tanah Suci dengan niat ibadah, taat kepada Allah SWT. “Dan taat kepada arahan-arahan Baginda Rasulullah, itu sabar dalam ketaatan,” ujar Mohammad Idris.

Belanja di sana juga diniatkan dalam rangka ketaatan, niatkan begitu, diniatkan belanja menggembirakan anak dan cucu. Kedua, sabar menghindarkan diri dari perbuatan maksiat, baik dari hati, lisan dan tindakan.

“Maksiat hati jangan sampai ada sedikit rasa sombong, jangan sampai ada sedikit rasa benci kepada orang, itu maksiat hati. Hindarkan itu, niatkan benar-benar untuk kebersihan hati,” jelas Idris.