Senin, 22 Desember 2025

Mengulik Koleksi Tanaman di KWT Anggrek Kukusan Depok: Beragam Varietas Hadir dari Bantuan Provinsi Jabar

- Kamis, 11 Juli 2024 | 10:45 WIB
Penanggung Jawab Kelompok Wanita Tani (KWT) Anggrek, Beben Nuryanah saat menunjukan apotek hidup yang ada di KWT Anggrek, Kelurahan Kukusan, Kecamatan Beji, Kota Depok. (PEMKOT DEPOK)
Penanggung Jawab Kelompok Wanita Tani (KWT) Anggrek, Beben Nuryanah saat menunjukan apotek hidup yang ada di KWT Anggrek, Kelurahan Kukusan, Kecamatan Beji, Kota Depok. (PEMKOT DEPOK)

RADARDEPOK.COM - Kelompok Wanita Tani (KWT) Anggrek Kelurahan Kukusan, Kecamatan Beji, Kota Depok, mendapatkan intervensi dari berbagai pihak. Salah satunya bantuan berupa bibit tanaman atau benih sayur yang diberikan Provinsi Jabar.

Laporan : Aldy Rama

Kelompok wanita tani atau yang biasa disingkat KWT, merupakan salah satu kelembagaan petani yang para anggotanya terdiri atas wanita, yang berkecimpung dalam kegiatan pertanian dan perkebunan.

Dengan beragam kegiatan tersebut. Kelompok wanita tani ini diharapkan dapat berperan aktif di lingkup masyarakat, melalui kegiatan pertanian dan perkebunan tersebut.

Baca Juga: Mengintip Perjalanan Rumah Steril Pertama di Depok, Tidak Suka Lihat Kucing Terlantar, Ingin Steril 1000 Kucing Jalanan : Bagian 1

Kelompok wanita tani, biasanya mendapatkan intervensi dari berbagai pihak. Seperti halnya bantuan berupa bibit tanaman atau benih sayur, yang diberikan Provinsi Jabar kepada KWT Anggrek yang terletak di Kelurahan Kukusan, Kecamatan Beji, Kota Depok, beberapa waktu lalu.

Kini, bantuan berupa bibit tanaman atau benih sayur yang diberikan Provinsi Jabar telah tertanam rapi di KTW Anggrek Kukusan.

Dengan penuh harap, bibit tanaman atau benih sayur ini dapat tumbuh dengan subur, dan mampu meningkatkan perekonomian anggota KWT Anggrek Kukusan.

Baca Juga: Pelatihan P2L di Kampung Caraka Pondok Petir Depok: Bimbing Warga untuk Maksimalkan Pemanfaatan Lahan

Adapun, bantuan bibit tanaman atau benih sayur yang diberikan meliputi benih kangkung, cabe rawit, sawi, timun dan tomat dengan masing-masing jumlah 5 saset.

Kemudian, ada juga bibit jahe merah, kunyit, dan kencur dengan total berat 5 kilogram (kg). Selain itu, ada juga pupuk organik cair sebanyak 8 liter, pupuk organik granul 18 kg, polybag 300 pcs, dan handsprayer 1 unit.

“Bibit yang diberikan dari Provinsi Jabar beberapa diantaranya sudah kami tanam pekan lalu. Seperti tomat, jahe, kunyit, dan kencur,” ungkap Penanggung Jawab KWT Anggrek Kukusan, Beben Nuryanah.

Baca Juga: Dedikasi Yayasan Plan Indonesia untuk Kota Depok, Rakit Alat Peringatan Banjir, Jangkauan Suaranya hingga 1 Kilometer : Bagian 3 Habis

Apa yang sudah ditanam tersebut, diharapkan bisa panen tepat waktu. Rencananya, hasil dari pertanian tersebut akan dibagikan untuk para anggota. Sementara sebagiannya lagi akan dijual, untuk meningkatkan perekonomian KWT Anggrek Kukusan.

Senang bukan kepalang, mungkin itu yang dirasakan para anggota KWT Anggrek Kukusan. Bagaimana tidak, bantuan dari Provinsi Jabar tersebut, dapat memperkaya varietas atau jenis tumbuhan yang dimiliki di KWT Anggrek Kukusan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X